Menulis... menulis... dan menulis. Itu yang setiap hari ada di benak pikiran seorang penulis pemula. Mungkin akan terlihat aneh, saat memperhatikan seseorang yang merenung tapi pandangan begitu tajam. Yah... itu lah yang bisa diamati dari seorang penulis pemula.

Ada berbagai keinginan untuk menulis sebuah kisah hidup, cerpen, novel, ataupun cuma sekedar artikel sederhana. Pokoknya seabreg pemikiran ada di otak. Mungkin kalau terlihat otak itu sampai penuh bahkan sampai tidak memuat apa yang dipikirkan. Entah harus darimana untuk memulai membuat sebuah tulisan.

Saat belum ada HP, seseorang yang jatuh cinta akan menulis sebuah kata indah penuh makna sampai harus menulis berulang-ulang. Puluhan kertas disobek hanya untuk mendapatkan satu kalimat indah yang penuh dengan makna.

Bagi pemula, menulis itu sangat sulit. Minder, malu, dan takut itu yang selalu dipikirkan. Karena rasa itu mungkin yang akhirnya membuat otak tidak mau diajak berpikir untuk menuangkan dalam bentuk tulisan.

Bagi para penulis senior, menulis itu ibarat air yang mengalir. Lihat sesuatu dalam sekejap pun bisa jadi bahan untuk menulis. Begitu luar biasa para penulis hebat-hebat. Memang butuh proses untuk menjadikan seseorang itu hebat.