Milasari Widaningsih

"Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak". (Ali bin Abi Thalib). Profesi Guru PAUD hal ya...

Selengkapnya
Navigasi Web
26. RINDU PADAMU YA ALLAH

26. RINDU PADAMU YA ALLAH

26. RINDU PADAMU YA ALLAH

Dia menelantarkan kami,tak mencukupi kehidupan kami.Ningsih seorang wanita tegar, kejadian ini ia simpan di lubuk hatinya dan tak menceritakan kepada orang tuanya.Ningsih takut untuk melukai perasaan orang tua dan mertuanya.Dengan ujian ini Ningsih semakin dekat dengan Allah. Melalui sholat isthikaroh Ningsih memohon petunjuk apa yang harus dilakukan. Selama 3 bulan Ningsih melakukannya dan mendapat petunjuk dari Allah bahwa Firman tak melakukan perubahan pada diri dan anak-anaknya. Akhirnya dengan mohon ampun pada Allah Ningsih mengajukan gugatan cerai . Ini tak ingin ia lakukan tapi harus ada kepastian karna selama ini hanya digantung hanya status sebagai istri,tapi yang diterima hanya sakit hati dan perlakuan yang semena-mena dari suaminya

Sebesar apapun beban yang dirasakan manusia, sebanyak apapun ujian yang diterima oleh manusia tidak lain manusia tersebut mampu untuk melewatinya, karena Allah tidak memberi cobaan kepada hambaNya mrlainkan hamba tersebut mampu untuk melewatinya.

Sebagai manusia yang beriman sudah sepantasnya kita senantiasa yakin dengan apa yang Allah berikan kepada kita. Allah berikan sedikit ujian dan Allah berikan jalan keluar sebesar ke AgunganNya.

Kehidupan ini adalah medan perang tanpa gencatan senjata, titik lemah manusia adalah ketika akalnya tertutup hawa nafsu. Sehingga salah memilih jalan dan keputusan. Ketidak sabaran kadang muncul karna kita kurang memahami hikmah dibalik musibah ini.Dengan mengucapkan bismillah kini Ningsih resmi berstatus single parent.Orang tua ningsih merasa lega karna terbebas dari kekerasan dalam rumah tangga.Kini Ningsih harus berjuang untuk mencari nafkah agar dapat menghidupi kedua permata hatinya. Himam dan Faris tumbuh beranjak dewasa. Tentu banyak keinginan mereka yang harus di penuhi oleh Ningsih.Sedangkan Ningsih hanya seorang guru yang penghasilannya cukup untuk mencukupi kebutuhan bulanan. Namun Ningsih tak pernah gentar menghadapi hidup ini karna ada Allah.Selain itu Ningsih bekerja sambilan sebagai MC pernikahan,dagang beras,dan dagang accesoris. Apapun Ningsih lakukan demi menghidupi permata hatinya. Tak perlu tahu permata hatinya tentang beban yang Ningsih pikul. (part 4....)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

tyerimakasih sudah membaca cerpen libur sehari salam literas

03 Mar
Balas

Alhamdulillah bebas dari tekananLanjuttt bu

01 Mar
Balas



search

New Post