Pecahkan Saja Gelas Itu
Pecahkan Saja Gelas Itu
Tantangan Hari ke-1
#TantanganGurusiana
Pecahkan saja gelas itu ...
Biar berserakan beling merunjam
Sekalian lemparkan ke mukaku
Menoreh wajah sedu
Menatap pirau tak bergerak
Menghunjam merobek luka
Mengoyak kalbu yang jatuh menggelangsar
Pecahkan saja gelas itu ...
Biar tumpah segala isi
Takkan ada makna di beningmu
Aksara lenyap, bilangan hilang
Tak berbekas setapakpun
Pecahkan saja gelas itu ...
Patah si tangkai rungkuh
Takkan tersambung segala cara
Inginku melonjak menembus waktu
tak terbatas ke ujung senja
Menjerit menumpahkan serak
Biar lepas gundah di sukma
yang menghentak menusuk raga
Pecahkan saja gelas itu ...
Torehkan di jiwaku
Menemhus dada tak bernilai
Biar tampak merahnya hati
Mengucurkan darah sesegar zam-zam
Kota Solok, 08 Mei 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
WOW diksinya Keren Mengucurkan darah sesegar zam-zam, mahal BunJazakillahu khairan katsiran telah singgah di gubuk reyot sayaSemangat terus berkaryaBarokallohu
Sy mah baru pemula Bu. Mohon bimbingannya ya, Bu. Saya jg sangat suka puisi Ibu. Diksinya keren menewen
Mantap buk
Trm ksh Bu. Baru melangkah, mohon bimbingannya ya, Bu
cieee... kereen puisinya buk....
hehehe ... pemula
Mantap buk yen
Trm ksh, ikut yuuk ....