Micoyendra

Bangga menjadi diri sendiri. Apapun profesi kita asalkan halal di mata Allah tetaplah bangga. Saya bangga jadi guru Sekolah Dasar. Bisa mendidik dan mem...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bunda Jangan Menangis

Bunda Jangan Menangis

Bunda Jangan Menangis

//

Brankar melaju di atas granit

didorong tangan cekatan tenaga medis

menuju ruang Instalasi Gawat Darurat

Kubelai lembut rambutmu yang tak lagi lembut

Keras disangai api yang berkobar

"Irfan istighfar ya, nak"

Kau menoleh ke arahku sambil berkata

"Bunda jangan nangis ..."

//

Tercekik kata-kata di kerongkongan

Lidah kelu tak bisa berucap

Hanya hati yang bicara

Tersentak raga mendengar jawabanmu

Tak dinyana butiran bening itu mengucur deras

Aku tak ingin terlihat rapuh

walau hati sudah tercabik

Kupandangi brankar berlalu

dalam isak dan tersedu

Semoga Allah melindungimu

Allah sayang padamu buah hatiku

//

Kota Solok, 13 Juni 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sabar ya uni, Insya Allah Irfan anak Syorga

13 Jun
Balas

Aamiin Ya Rabbal 'Alamiin, trm ksh Bu Desi

13 Jun

Puisinya sedih bu. Rasa ingin menangis. semoga selalu tabah ya bu.

13 Jun
Balas

Trm ksh Bu, semoga Allah selalu bersama kita.

13 Jun

Ibu pusinya sedih sekali aku menangis bacanya

24 Jun
Balas

Ini adalah untaian kata hati seorang ibu yang kehilangan putra tercinta.

27 Jun

Yang sabar bund... Semua kita akan kembali... Hanya kita tdk tau kapan saat itu datang... Tetap semangat dan menginspirasi...salam kenal dari pulau seribu masjid

13 Jun
Balas

Terims kasih motivasinya Bu Siti. Semoga nanti kita dipanggil dalam keadaan husnul khotimah ya, Bu. Salam kenal kembali

13 Jun

Sedih puisinya

13 Jun
Balas

Jeritan hati seorang ibu

13 Jun

Sedih puisinya

13 Jun
Balas

Sedih puisinya

13 Jun
Balas

Sabar ya buk yen,, terusalah menulis agar beban pikiran lebih ringan...saluuut buu

13 Jun
Balas

Terima kasih motivasinya ya. Semoga tulisanku tidak membosankan

13 Jun



search

New Post