Merliana

Guru di SMPN 2 Pulau Derawan...

Selengkapnya
Navigasi Web

CERITA HARI INI

(Part 1)

Waktu tinggal di Makassar aku tidak suka makan kapurung. Aku geli ngeliat sagunya. Terbayang-bayang kaya ingus hehehe. Aku paling suka makan baro'bo. Gegara pernah diajak teman liburan ke kampungnya di Bulukumba. Mereka berkebun jagung. Semua makanan atau cemilan dibuat dari jagung. Dari semua makanan yang pernah mereka sajikan untukku, yang paling berkesan makan baro'bo. Makannya rame-rame dengan keluarga satu kampung hehe. Makannya di bawah kolong rumah eh bukan kolong rumah. Rumah mereka dibangun tinggi-tinggi. Mungkin khas rumah orang Sulawesi ya. Kolong rumahnya bisa tempat untuk bersantai.

Kalau di Makassar kota, aku lihat kolong rumah yang tinggi seperti dikampung itu digunakan untuk kos-kosan. Dibangun berkamar-kamar kemudian disewakan jadi kamar kos. Baro'bo itu terbuat dari jagung, ditambah udang rasanya tambah maknyus. Pulang ke kalimantan aku ga pernah lagi makan baro'bo. Ga ada juga yang buat atau jual baro'bo. Kalaupun ada tapi tidak seenak dan selezat yang aku makan waktu di Bulukumba.

Tiap hari ada saja aku lihat postingan orang-orang di medsos kumpul-kumpul makan kapurung. Siang malam menu ini seakan tak lekang dimakan waktu. Penggemarnya bukan saja dari suku Bugis. Bahkan di kampungku yang mayoritas suku Bajau mulai menggemari makanan ini. Kalau temanku Lusi sering buat tapi ga pakai sagu atau kanji. Kami cuma makan sayurannya. Rasanya sudah selangit. Ditambah perasan jeruk nipis, sambel jeruk terasi.

Sejak corona melanda, kami tidak pernah lagi kumpul-kumpul makan kapurung. Setelah beberapa bulan berlalu, akhirnya aku bisa makan kapurung lagi. Hari ini adikku masak kapurung. Kami makan rame-rame.

#TantanganGurusiana hari ke-52

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post