Riska Merita

A happy teacher, a moody-writer, yellow & blue lover ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Mr.Crack Indonesia

Waktu itu aku duduk di kelas 3 sekolah dasar. Aku tidak terlalu ingat kejadian jelasnya. Aku tiba - tiba masuk ke perpustakaan sekolah (yang pada saat itu seperti gudang), menemukan sebuah buku yang berukuran agak panjang, lebar dengan halaman yang banyak. Tiap halaman mengandung beberapa kalimat dengan ilustrasi gambar hitam putih. Aku membolak balik halamannya dengan cepat. Takut ketahuan guru. Namun dengan segenap keberanian akhirnya buku itu ku masukkan diam - diam ke dalam tas. Sesampai di rumah ku baca buku itu sampai habis. Seingatku, isi bukunya bercerita tentang masa kecil pak Habibie, kegemarannya membaca, kemampuan intelektual yang dimilikinya, masa kuliahnya di Jerman dan kemampuannya membuat pesawat terbang.

Saat itu mungkin sekitar tahun 1998, aku ingat kami tidak boleh keluar rumah atau jalan - jalan karena ada banyak pendemo yang merusak bangunan. Dari buku itu, aku terkesima betapa hebatnya seorang anak yang “kepikiran” membuat pesawat terbang. Saat itu, aku membaca semua kekerenan seorang Mr.Crack. Mr Crack merupakan julukan yang diberikan kepada pak Habibie karena telah mencetuskan rumus keretakan (crack progession on random).

Sejak saat itu aku menjadi semakin sering mencuri buku perpustakaan untuk dibaca di rumah. Tenang, aku mengembalikan semua buku yang selesai ku baca dan berhasil tanpa ketahuan guru.

Abahku mungkin menyadari ketertarikanku membaca. Beliau sering membelikan aku majalah Bobo dan Aku Anak Saleh. Aku sering diajak ke Gramedia, memilih buku yang ku sukai. Abah mungkin tak punya banyak uang untuk hal itu. Perasaanku semakin peka karena banyaknya karakter yang ku baca dalam deretan huruf - huruf. Aku sangat senang saat menjadi juara kelas. Abah menghadiahi ku privilege boleh membeli apa saja di Gramedia Atmo. Tak hanya itu, ku pikir kuliah di Jerman seperti pak Habibie harus pandai bahasa inggris. Aku akhirnya dikursuskan bahasa inggris.

Sore tadi, sepulangku dari pergi makan, aku membaca berita Pak Habibie meninggal dunia pukul 18.05 wib di RSPAD dalam usia 83 tahun. Aku kembali teringat 6 tahun lalu saat abah pergi meninggalkan kami. Aku teringat kenangan 21 tahun yang lalu saat membaca buku tentang pak Habibie.

Tak ada kepergian yang tak meninggalkan kesedihan.

Selamat jalan pak. An excellent engineer, a dedicated inventor, and a loving man.

Innalilahi wa innailaihi raji’un.

Allahumma ighfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu...

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post