Budaya Literasi Anak Negeri
Literasi itu kalau kita dalami banyak sekali macamnya. Tapi disini kami hanya ingin menuliskan tentang budaya literasi baca tulis. Kami juga meyakini tulisan semacam ini sudah banyak dibahas. Begini, kami mendapatkan fakta yang menurut kami sangat memprihatinkan. Pernyataan dari UNESCO bahwa minat baca bangsa Indonesia sangat rendah. Bisa dibilang dari seribu orang, hanya satu yang rajin baca.
Ada kawan kami yang biasa mensupervisi guru dan murid di beberapa lembaga menyampaikan bahwa daya baca bangsa kita itu sangat tinggi, tapi minat bacanya rendah. Makanya, kita kuat mantengin hp; baca WhatsApp, fb, Instagram, dan lain-lain. Tapi, jarang atau lebih minim baca buku.
Kalau diakumulasikan, sehari bisa berjam-jam waktu yang kita habiskan untuk membaca yang ada di medsos baik melalui HP atau netbook, dari pada membaca kitab, buku bahkan mushaf AlQur'an. Ampuni kami yaa Robb.!
Bahkan ada lagi yang lebih menyakitkan menurut kami bahwa jangankan buku, maklumat atau informasi penting pun suka tidak dibaca, bahkan tulisan sederhana semisal petunjuk jalan pun serung diabaikan. Jadi wajar kalau kita diberikan julukan bangsa yang suka ngeyel. 😀😊
Gerakan literasi yang digerakkan dinegeri kita ini lebih banyak disuarakan oleh non pemerintah alias lembaga atau organisasi swasta. Bisa jadi, keterlibatan pemerintah dalam gerakan literasi hanya bersifat apresiatif. Ketika ada gerakan dari swasta pemerintah hadir memberikan suport dan apresiasi, tapi belum ada gerakan secara serius yang bukan hanya sekedar mendorong namun juga gerakan masif dan terstruktur. Wallahu a'lam, mungkin kami kurang update.
Maka, ayo kita mulai dari diri dan keluarga. Kita amalkan ayat pertama dalam surat Al-Alaq yang menjadi wahyu pertama diturunkan kepada baginda Nabi.
IQRO'
Bacalah.!
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap
Terimakasih
Keren pak sukses ya
Alhamdulillah, terimakasih
Super sekali, sukses selalu untuk Bapak
Terimakasih. Aamiin..
Padahal kalau yang diriset juga termasuk yang membaca Al Quran, hasilnya pasti lebih bagus, ya Pak. Artikel yang super keren Pak. Saya sepakat...
Hehe.. bisa jadi.Terimakasih bu.