BETERNAK ITIK PETELUR (5)
Ada beberapa cara mengatasi atau mengobati penyakit pada bebek petelur / pedaging, walaupun secara umum, ternak bebek tahan terhadap berbagai penyakit
Tanda-tanda itik sakit, ia menolak makan, tidak bersuara, gerakannya lamban atau pasif.
Secara garis besar penyakit bebek dikelompokkan dalam dua hal yaitu:
Penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri dan protozoa Penyakit yang disebabkan oleh defisiensi zat makanan dan tata laksana perkandangan yang kurang tepatAdapun jenis penyakit yang sering terjangkit pada itik antara lain:
1) Berak Hijau /Fowl Cholera
Penyebab: bakteri pasteurela multocida Gejala: Diare kuning kehijauan, sesak, keluar leleran dari mata dan hidung, lumpuh, bengkak sendi kaki, pial bengkak dan panas dan mengeluarkan suara yang nyaring. Pengendalian: sanitasi kandang, pemberian multivitamin mineral, pengobatan dengan antibiotik.
2) Berak kapur / Salmonellosis Pullorum
Penyebab: bakteri salmonella typhimurium Gejala: kotoran bebek berwarna hijau dengan bercak putih, sering terkejut dan terlihat seperti merunduk. Pengendalian: sanitasi kandang, pemberian multivitamin mineral, pengobatan dengan antibiotik
3) Keracunan / Botulism
Penyebab : Clostridium Botulinum, Keracunan makanan karena kualitas pakan buruk atau kadaluwarsa, makan bangkai, atau terlalu banyak berada di tanah becek. Gejala: Itik terlihat lemah, lesu, bulu mudah rontok dan akan lumpuh sehingga kepala bebek tidak lagi tegak dan terlihat seperti leher bebek tidak bertulang. Pengendalian: Beri obat-obatan pencahar agar dapat mengeluarkan racun dari tubuh itik melalui kotoran. Pengobatan herbal: Cekok satu sendok minyak kelapa, kemudian diberi air bersih (bebek kehausan pasca diberi minyak dan banyak minum, sehingga mengencerkan racun di tubuh itik) atau telankan butiran es batu. Dianjurkan tidak memberikan pakan nabati berjamur, seperti jagung dan bungkil yang sudah lama. Pakan kadaluwarsa itu mengandung Aspergillasis flavus yang dapat meracuni, sehingga menyebabkan kelumpuhan.4) Newcastle Disease/ ND / Tetelo
Penyebab : Virus ND Gejala : Gangguan pernafasan (bersin), lemas, diare kehijauan, jengger biru, lumpuh, gejala syaraf kejang / gemetar dan leher terpuntir ke bawah / tortikolis. Pengendalian: sanitasi kandang, pemberian multivitamin mineral serta antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder penyakit lain Pencegahan : Vaksinasi ND
5) Avian Influenza/ AI
Penyebab : Virus AI Gejala : Mirip Gangguan ND seperti diare kehijauan, lumpuh, gejala syaraf kejang / gemetar dan leher terpuntir ke bawah / tortikolis, kadang ditemukan matanya putih atau keabu-abuan dan mati mendadak dalam jumlah banyak. Pengendalian: sanitasi kandang, pemberian multivitamin mineral serta antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder penyakit lain Pencegahan : Vaksinasi AI
Untuk pencegahan penyakit pada itik, antara lain:
Lokasi kandang tidak mudah dilalui oleh hewan lain Rutun melaksanakan desinfeksi kandang dan peralatan Rutin membersihkan kandang Rutin pemberian pakan ternak Itik dan multivitamin mineral Batasi orang masuk ke area kandang Bakar dan kubur itik yang mati Isolasi/ Pisahkan itik yang sakit Vaksinasi terprogram.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Informatif sekali. Terima kasih ya sangat bermamfaat. Sukses selalu.
Sama-sama.