5. MANAJEMEN PAKAN

Kebutuhan nutrisi itik disesuaikan dengan tingkat pertumbuhannya. Pakan itik petelur biasanya berupa konsentrat atau pakan pabrikan yang disesuaikan dengan fase pertumbuhannya. (Fase Starter umur 0 – 8 minggu, fase grower umur 9 – 20 minggu dan fase layer umur >20 minggu.

Pemberian pakan dilakukan secara rutin pagi dan sore hari yang terbagi menjadi 4 kelompok cara pemberian berdasarkan umur itik sebagai berikut :

Umur 0 – 16 hari diberikan pada tray feeder (tempat datar) Umur 16 – 21 hari diberikan pada tray feeder dan disebar di lantai untuk proses adaptasi. Umur 21 hari – 18 minggu disebar di lantai Umur 18 – 72 minggu, untuk 7 hari pertama dilakukan dengan pakan peralihan sampai produksi telur 5%, kemudian diteruskan dengan pakan layer secara terus menerus.

Pada fase bertelur itik membutuhkan pakan dengan kandungan protein 17% - 20% dan energi sebesar 2.700kkal – 2.88kkal.

Karena harga pakan pabrikan cukup mahal, maka dapat dikombinasikan dengan pakan fermentasi hasil buatan sendiri dengan bahan-bahan pembuatan pakan fermentasi yang banyak terdapat disekitar.

# Bahan Pakan

▪︎Bahan pokok pakan sumber energy / karbohidrat

Antara lain dedak, gandum, bekatul, jagung giling, karak atau nasi aking (nasi yang dikeringkan), roti afkir serta menir dan berbagai jenis biji-bijian. Bahan pakan berbagai macam jenis, ada katul halus, agak kasar dan kasar. Katul kasar gizinya kurang. Sebaliknya katul halus bagus, kekurangannya sukar ditelan sehingga itik ogah-ogahan makan. Yang bagus setengah kasar dan setengah halus. Pakan-pakan tersebut dapat membuat bebek lebih berenergi karena bebek sendiri sering beraktivitas seperti bermain, bertelur dan lain sebagainya.

▪︎Bahan pokok pakan sumber protein

Antara lain: bungkil kacang hijau, bungkil kelapa, ikan rucah, kerang, remis, kulit udang oleh peternak di dekat pantai atau bekicot dan keong sawah oleh peternak di areal pertanian dan rawa. Pakan-pakan tersebut dapat Anda temukan di pasar dan juga harganya cukup terjangkau. Untuk mengantisipasi kurangnya ikan segar bisa dikeringkan dan dibuat tepung seperti tepung ikan, tepung daging dan tepung tulang.

▪︎Bahan pokok pakan sumber mineral

Dapat temukan di tepung kerang putih. Jenis pakan sumber mineral diberikan ke bebek dengan jumlah yang terbata

▪︎Bahan tambahan yang perlu diberikan : vitamin (premix).

▪︎Pengaturan pakan yang diberikan :

Patokannya 1 ekor itik membutuhkan 155 g/hari (kering). Pada kadar air 15% - 20% bobotnya kurang lebih 220 g. Bisa diberi pakan 20kg/100 ekor/ hari Atau diberi 7 kg aking, 5 kg katul, 15 kg ikan segar atau 5 kg tepung ikan (25 kg – 27 kg /100 ekor/ hari). Itik kurang bisa beradaptasi dengan makanan kering, sehingga pakan harus basah. Namun jangan terlalu basah, kandungan airnya tidak lebih 20 %. Formulasi pakan yang sudah disiapkan biasanya ditambah air dan diaduk jadi satu dalam wadah. Pakan berjamur harus dihindari. Sebaiknya pakan jangan kepanasan. Sebagian peternak memberi pakan di dalam ruang istirahat. Pemberian pakan dua kali (pukul 07.00 dan 17.00) atau tiga kali (plus pukul 12.00) sehari, tergantung kebiasaannya. Di antara jam pakan dua kali, biasanya diselingi dengan camilan protein hewani. Jangan mengganti jenis pakan, petugas pakan dan jadwal pakan mendadak, sebab ini bisa membuat itik stress. Hindari pemberian pakan di luar jadwal dan memaksa itik berhenti makan. Pemberian pakan sebaiknya diberikan saat semua itik dalam keadaan terjaga.

Lengkapi kandang dengan tempat pakan dan tempat air minum untuk kebutuhan itik