Adee Meitasari

Membaca untuk ditulis Menulis untuk dibaca Minimal untuk pengingat diri...

Selengkapnya
Navigasi Web
Manfaat Labu Kuning

Manfaat Labu Kuning

Labu oleh orang Jawa disebut waluh, jika waluh kuning tentu yang dimaksud labu kuning, yang khasiatnya cukup banyak tidak hanya diperoleh dari dagingnya, tetapi juga dari bijinya, kasiat buah dengan nama latin Cucurbita moschat ini antara lain :

1. Menurunkan berat badan.

2. Melancarkan pencernaan.

3. Menekan risiko terkena kanker.

4. Menjaga kesehatan mata.

5. Memelihara kesehatan jantung.

6. Menjaga kesehatan dan fungsi otak.

7. Meningkatkan daya tahan tubuh.

8. Meningkatkan kualitas tidur.

9. Menjaga kesehatan kulit.

Semua itu dimungkinkan karena labu kuning merupakan sumber serat, protein dan karbohidrat, selain itu juga mengandung vitamin A dan vitamin C serta dan antioksidan beta karoten yang diketahui dapat mencegah kanker.

Kandungan vitamin A di dalam labu kuning lebih banyak dari wortel, dan kalium pada labu berperan menjaga tekanan darah tetap stabil dan sumber nutrisi yang baik untuk memelihara kesehatan jantung, sedangkan serat dan antioksidan dapat mengurangi kolesterol.

Banyak sekali olahan panganan berbahan dasar labu kuning, kali ini penulis menyertakan ilustrasi tulisan berupa puding labu kuning yang memiliki tampilan cantik dan adem dengan pengolahan yang mudah, pasti hampir semua sudah pernah membuatnya.

Manfaat labu kuning untuk kulit bisa didapatkan dengan cara mengolahnya menjadi masker wajah.

Caranya : haluskan kulit labu kuning hingga menjadi ¼ bagian cangkir, kemudian campurkan dengan putih telur serta 1 sendok makan madu dan susu, lalu aduk hingga rata. Selanjutnya, oleskan pada wajah dan diamkan sekitar 10–15 menit, kemudian bersihkan dengan air hangat.

Meskipun manfaat labu cukup banyak, namun hindari mengkonsumsinya secara berlebihan.

Karena buah ini mengandung vitamin A yang tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, bisa menimbulkan keracunan vitamin A.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Pewarna alami juga bisa ya Bu Adee. Terima kasih artikelnya. Bahagia dan sehat selalu Bu Ade. Salam.literasi.

26 Oct
Balas

Betul say

27 Oct

Saya pernah buat kolak, buat bubur tapi ga pernah buat pudingnya. Kapan-kapan dicoba bikin puding labu.

26 Oct
Balas

Anak-anak suka ibu, dikukus dulu biar tidak langu kata orang Jawa (lebih mantab) bisa pakai gula merah dan santan untuk rasa khas tetapi karena ingin warna kuning cantik dan tidak cepat basi...Saya cuma beri tambahan gula saja

26 Oct

Wooow luar biasa manfaatnya.. terima kasih informasinya, Bunda

26 Oct
Balas

Sama-sama

27 Oct



search

New Post