Puguh Santoso

Saya adalah salah satu pengajar di lembaga pendidikan swasta ...

Selengkapnya
Navigasi Web
322. MENGHILANGKAN STRES MENURUT ISLAM

322. MENGHILANGKAN STRES MENURUT ISLAM

Hampir setiap waktu kita dibanjiri oleh berbagai informasi yang dibagikan lewat group whatsapp ataupun social media. Rasa-rasanya banjir informasi tersebut tidak ada henti-hentinya sampai terkadang membuat kita mengalami takut dan kecemasan tersendiri bahkan stress yang berlanjut. Beberapa waktu lalu yang terjadi mengenai virus corona yang tersebar di berbagai wilayah negara. Tidak sedikit kita menjadi cemas dan stress, bagaimana jika virus tersebut mengenai kita atau keluarga terdekat?

Belum lagi saat kita dihadapkan pada masalah pekerjaan, keluarga, ekonomi, pertemanan, dan lain-lain . Pikiran dan hati kadang tidak terkendali dan stress pun bisa saja terjadi. Saat seperti ini, apakah yang bisa membuat hati kita menjadi lebih tenang, pikiran kita lebih jernih, dan kecemasan pun hilang?

Islam sebenarnya sudah menjawab hal ini , bagaimana cara menghilangkan kecemasan dalam diri kita. Sebagai agama yang mengajarkan keseimbangan, tentu kita tidak boleh berputus asa dan harus menghadapinya secara rasional.

Sering kali Allah Swt mengingatkan bahwa hidup penuh dengan ujian dan tidak jarang perasaan duka bahkan sengsara bisa saja dihadapi manusia. Tapi dibalik itu, Islam juga memberikan solusi kenyamanan dan keseimbangan dalam hidup. Kita boleh berobsesi pada sesuatu tapi harus selalu dikendalikan.

“Apakah mereka tidak melihat Allah-Dia yang menciptakan langit dan bumi dan tidak lelah dengan menciptakan mereka-memiliki kekuatan untuk menghidupkan orang mati? Ya memang! Dia memiliki kuasa atas semua hal. (QS 46: 33).

Saat stress melanda kita, ingatlah bahwa kita tidak hidup sendirian di dunia ini. Allah Swt begitu dekat dengan hamba-Nya dan akan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan. Namun sering kali kita lupa dan membuat diri kita lebih sibuk pada perasaan stress yang ada.

Karena itu, kita dapat melepaskan kecemasan dan membiarkan Allah SWT bekerja. Bahkan, sekalipun belum dapat melihat hikmah di balik sesuatu yang terjadi, apa yang dapat Muslim ketahui menurut Alquran adalah rencana Allah SWT adalah yang terbaik.

Sering kali kita merasa stress saat hidup dibanyak oleh ujian penderitaan. Tetapi, satu hal yang perlu kita pahami bahwa terkadang penderitaan tak selalu berbuah keburukan. Mereka yang bijaksana dan tenang seringkali adalah orang-orang yang telah melewati penderitaan luar biasa. Lihatlah bagaimana cerita para Nabi dan tokoh-tokoh besar. Dari berbagai kesulitan hidup, mereka menggunakannya sebagai alat untuk belajar dan melakukan perubahan besar. Mereka menempatkan penderitaan hanya sebagai fase hidup yang perlu dilewati.

Sehingga, mengapa kita khawatir akan penderitaan? Bahkan Allah pun menyampaikan bahwa dunia ini adalah suatu yang fana. Bahagia bisa berubah menjadi duka, duka bisa berubah menjadi suka, dan semuanya bisa menjadi netral.

Seperti firman Allah dalam QS Al-Ankabut ayat 64,

“Tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main, dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan.”

Shalat adalah rutinitas terbaik yang diminta Allah SWT untuk kita. Sejatinya, shalat bukan kebutuhan bagi Allah, tapi kita lah yang membutuhkan Shalat. Itu bisa menjadi titik jangkar di zaman kita untuk meninggalkan semua stres dan kecemasan. Kita dapat menyerahkan diri kepada Allah SWT, karena Dia lah yang mengendalikan semua hal.

“Dan kalian semua mintalah pertolongan dengan kesabaran dan (mengerjakan) sholat, karena sesungguhnya shalat itu berat terkecuali bai orang-orang yang khusuk.” (QS 2:45)

Selain itu kita harus menggunakan akan pikiran kita dengan bai untuk mencerna masalah yang sedang dihadapi.

“Apakah orang yang beribadah di waktu-waktu malam dalam keadaan sujud dan berdiri, sedang ia takut kepada akhirat dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah: ‘Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?’ Sesungguhnya orang yang dapat menarik pelajaran adalah Ulu al-Albab. (QS Az-Zumar: 9)

Di dalam ayat tersebut, Allah berfirman bahwa kita diperintahkan untuk menggunakan akal dibanding hawa nafsu kita sendiri. Sering kali saat stress, perasaan kita cenderung mendominasi dibandingkan akal pikiran kita yang bersifat rasional. Padahal pemecahan masalah hanya bisa didapatkan saat kita bisa berpikir dengan akal yang jernih, bukan dibalut perasaan berkecamuk apalagi hawa nafsu.

Untuk itu, gunakanlah akal pikiran agar masalah-masalah kita dapat diselesaikan dengan baik karena Islam sudah memerintahkannya sebagaimana yang ada di dalam Al-Quran.

Dengan kita bergaul bersama orang-orang yang baik dan shalih, maka kita akan terkondisikan dan diingatkan tentang hal-hal yang baik. Walaupun kita dalam keadaan stress, teman-teman yang shalih akan mengajak kita untuk mengingat Allah, dan bersabar dengan apapun yang kita cemaskan, khawatirkan, ataupun yang kita alami. Orang-orang seperti ini memang sulit untuk dicari, namun begitu mahal dan sangat berharga baik di dunia maupun akhirat.

Memahami dan membantu meringankan penderitaan orang-orang dapat mengurangi kecemasan dan stres, dengan mengetahui kita telah melakukan sesuatu yang berarti. Kita akan lebih memahami bahwa ada banyak orang-orang yang penderitaan atau kesulitannya melebihi kita. Mungkin dengan melihat hal tersebut dan berbagi dengannya, kita akan merasa lebih bersyukur, lebih bahagia, dan berbagai depresi yang ada di pikiran bisa terkikis pelan-pelan.

Disarikan dari berbagai sumber

Lodoyo, 16 Januari 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren banget ulasannya

16 Jan
Balas

terima kasih

08 Mar

Agree... Ibarat nya berteman dengan penjual parfum bakal kecipratan wanginya

16 Jan
Balas

Terima kasih

08 Mar



search

New Post