Mengenangmu (SDD sang inspirator)

Meski sebagian kisahmu
kau titipkan pada hujan bulan Juni
namun akhirnya kepergianmu
diiringi cahaya duha bulan Juli
yang dengan setia menunggu
sajakmu berakhir pada titik-Nya
Hari ini jasadmu memang tak ada lagi
Tapi seperti yang kau tulis,
kami pun ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada
Selamat jalan Bapak
Kau menjelma aku dan semua pencintamu
dalam setiap larik karyamu
yang kubaca sepenuh jiwa
sebab yang fana itu waktu: kita abadi
19072020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
MaasyaAllah.. Keren Bu.Terharu bacanya.
Makasi risma sdh berkenan meninggalkan jejak :)