Masruchi Adyningsih

Saya terlahir di Surabaya, menjadi Sarjana Bahasa dan Sastra Jawa ketika Unesa masih bernama IKIP Negeri Surabaya. Mengajar di SMPN 1 Ngoro Mojokerto...

Selengkapnya
Navigasi Web
Perak, Mineral Alam  yang Dapat Menahan Energi Negatif (bag.3)

Perak, Mineral Alam yang Dapat Menahan Energi Negatif (bag.3)

#Tagur hari ke -171

Oleh: Masruchi Adyningsih

Melanjutkan bahasan tentang mineral bumi ala pandagan Jawa, yang ternyata para leluhur telah memiliki pengetahuan tentang mineral bumi. Dengan pengetahuan itu mereka dapat mengatasi masalah-masalah yang timbul dalam kehidupannya. Selanjutnya yang dikupas dari unsur mineral bumi adalah unsur Perak dan tembaga yang memiliki fungsi guna dalam kehidupan.

3. Tumbal Salaka (Perak)

PERAK merupakan unsur mineral bumi yang berisi daya isolator dan katalisator yang paling sempurna, sehingga barang kuno milik kerajaan pasti terbuat dari silver dengan kadar mendekati 99 %. Hal ini dapat dipakai sebagai indikasi adanya racun, sebab bila bersentuhan dengan racun, perak itu langsung berubah warna dengan oksidasi hitam kebiru biruan.

Perak memiliki indikasi reaksi yang sangat reaktif terhadap oksidan natural, sehingga bila seseorang kelebihan gas yang ada dalam tubuhnya, bila memakai perak akan terhisap keluar. Sebagai contoh seseorang yang mudah masuk angin maka dengan memakai kalung atau gelang yang berasal dari perak murni tidak akan mudah masuk angin.

Dalam kitab kajian kuno, perak merupakan alat tolak guna-guna, maka anak kecil di masa lalu selalu dipakaikan binggel atau gelang perak agar terlindung. Selain itu banyak benda-benda ritual yang harus memakai perak sebab untuk menjaga kesucian sesuatu yang akan dipersembahkan.

Dalam peradapan di lingkungan keraton, bahwa perak merupakan benda wajib ada, untuk melindungi wahyu kraton. agar tidak oncat (keluar) dari tempatnya.

Cicin perak tidak bisa mengangkat gas yang ada dalam tubuh, kecuali kalung perak sebab gas terkumpul di diafragma , atau ulu hati, sebuah mineral bumi yang bisa menyatu dengan benda apapun biasanya dipakai campuran antara emas dan tembaga, yang disebut swasa.

Masih belum terbukti benar, pendapat orang jawa kuno bahwa seseorang yang mudah bertengkar dengan musuh yang sama di dalam keluarga itu disebabkan, dari masing-masing person nya kekurangan zat perak, sehingga membutuhkan bukti pemakaian dalam durasi panjang.

Zat-zat perak itu juga ada pada semua benda di dunia termasuk di makanan yang kita konsumsi tetapi paling tinggi kadar makanan kita adalah zat besi.

Lantas apakah kita harus memakai perak? Nah untuk pertanyaan yang ini jawabannya adalah ini adalah sebuah kajian ilmu saja terserah cara menyikapinya dalam hidup. Bila tidak ada apa-apa ya tidak usah memakai apa-apa. Wawasan yang ditulis ini adalah guna mengkaji sebuah pengetahuan,untuk memperluas wawasan hidup manusia khususnya jawa. Pengetahuan ini berguna apabila menghadapi situasi yang membutuhkan benda perak. Pengetahuan tentang macam -macam mineral ini sesungguhnya berasal dari temuan-temuan yang telah terjadi sejak jaman nenek moyang, kemudian mereka sarikan menjadi sebuah pengetahuan. Dengan membudidayakan temuannya manusia jawa jaman dulu telah dapat mengatasi kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi. Maka jadilah pengetahuan ini di masa kini adalah pengetahuan kuno yang sebenarnya masih dapat digunakan dijaman menuju 5.0.

(bersambung)

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

informatif n mencerahkan wawasan... salam literasi...

03 Nov
Balas

Salam literasi pak..Terima kasih sudah berkunjung

05 Nov

Salam literasi pak..Terima kasih sudah berkunjung

05 Nov



search

New Post