Pengen Jadi Guru Ideal? Ini Profilnya
Pendidikan adalah faktor yang dapat membawa Indonesia bangkit. Bangsa ini membutuhkan generasi muda yang andal dan melek ilmu pengetahuan. Kehadiran mereka harus direncanakan, diupayakan, dan diperjuangkan. Salah satunya adalah melalui sekolah.
Guru adalah faktor utama untuk mewujudkan kesuksesan pendidikan. Keterlibatan guru sangat memengaruhi hasil pendikan. Tanpa keterlibatan efektif guru, pendidikan hanyalah kosong dari esensi. Secanggih apa pun kurikulum, visi misi, program dan kekuatan finansial, tanpa dibarengi dengan guru yang berkualitas maka pendidikan hanya jalan di tempat.
Pendidikan akan maju jika ditunjang oleh guru yang inspiratif, inovatif, dan motivatif yaitu guru yang mampu menyesuaikan dengan zaman yang kian kompetitif, mempunyai kekuatan spiritual, emosional, intelektual dan kreatif.
Seperti apa seharusnya seorang guru?
Pertama, guru yang memahami benar profesinya. Maka dia mengajar dengan tulus. Tidak mengharapkan imbalan. Ia mendidik dengan hati dan kehadirannya dirindukan oleh siswanya.
Kedua, rajin membaca dan menulis. Wawasan guru yang rajin membaca terlihat dari cara dia bicara dan menyampaikan pelajarannya. Ilmu pengetahuan itu luas. Guru ideal adalah guru yang juga rajin menulis. Guru yang terbiasa membaca akan terbiasa menulis pula.
Ketiga, sensitif terhadap waktu. Guru adalah teladan kedisiplinan untuk siswa. Maka guru harusnya memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk hal-hal produktif.
Keempat, kreatif dan inovatif. Mampu menciptakan sesuatu yang baru dari pembelajarannya. Supaya dia atau siswanya tidak bosan belajar. guru kreatif adalah guru yang senantiasa bertanya, apakah dia sudah kreatif?
Seorang guru juga harus memiliki lima kecerdasan yaitu kecerdasan intelektual, moral, sosial, emosional, dan motorik.
Kecerdasan intelektual artinya kemampuan dalam memahami ilmu yang diajarkan.
Kecerdasan sosial harus dipunyai agar mampu bekerja sama dengan sesama guru yang mempunyai karakter berbeda-beda.
Guru harus memiliki kecerdasan emosional supaya tidak gampang marah, tersinggung, dan mudah melecehkan orang lain.
Sedangkan kecerdasan motorik diperlukan agar guru mampu melakukan mobilisasi yang tinggi sehingga mampu bersaing dalam memperoleh hasil yang maksimal.
Sebagai aktor utama kesuksesan pendidikan, guru memiliki fungsi dan tugas sebagai berikut.
Pertama, educator atau pendidik. Memiliki ilmu adalah syarat mutlak. Kemampuan itu ditunjang dengan membaca, menulis, diskusi, dan responsif terhadap masalah kekinian.
Kedua, leader (pemimpin). Guru juga pemimpin kelas. Maka guru harus bisa menguasai, mengendalikan, dan mengarahkan suasana kelas agar tercapai pembelajaran yang berkualitas. Sebagai seorang pemimpin, guru harus bersifat demokratis, terbuka, egaliter, dan menghindari cara-cara kekerasan.
Ketiga, fasilitator. Guru memfasilitasi siswa menemukan dan mengembangkan potensinya. Memang bukan persoalan mudah. Membutuhkan eksperimen maksimal dan latihan terus menerus. Guru tidak boleh mendikte siswa menguasai satu bidang. Biarkan siswa mengeksplorasi kemampuannya dan memilih potensi terbaik sebagai jalur hidupnya di masa depan.
Buku ini berisikan pandangan penulis tentang guru ideal yang diharapkan mencapai pembelajaran yang maksimal. Ada pula idenya yang layak dicoba oleh guru, diantaranya mengurangi metode ceramah, berikan tugas berbeda bagi setiap siswa, kelompokkan siswa berdasarkan kemampuannya, perkaya bahan dari berbagai sumber aktual dan menarik, gunakan prosedur yang bervariasi dalam penilaian, dan libatkan siswa dalam berbagai kegiatan seoptimal mungkin.
Guru tidak hanya sekadar _transfer of knowledge_ (memindahkan pengetahuan) dari sisi luarnya tapi juga _tranfer of value_ (memindah nilai) dari sisi dalam.
Guru tidak boleh melempar tanggungjawab atas permasalahan sekolah dengan mengatakan itu tanggungjawab kepala sekolah, tanggungjawab penyuluh sekolah, atau tanggung jawab guru agama.
Buku ini cocok sekali dibaca oleh guru supaya mengerti bagaimana seharusnya menjadi seorang guru. Menumbuhkan keteladanan, kerja keras, kepedulian dan tanggungjawab guru.
Rasanya, ideal sekali profil guru yang dituliskan di buku ini. Ideal sekali, sempurna sekali. Mungkin sangat jarang guru sesuai profil yang diceritakan atau dituliskan. Namun tidak ada salahnya guru selalu berusaha menuju profil tersebut.
Judul Buku : Great teacher
Penulis : Jamal Ma’mur Asmani
Tahun terbit : Juni 2016
Penerbit : Diva Press
Jumlah halaman : 184 halaman
Peresensi : Supadilah
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar