Mas Padil

Guru Fisika di SMA Terpadu Al-Qudwah, Lebak, Banten....

Selengkapnya
Navigasi Web
Galaunya Guru:  Bawa Anak Ke Sekolah atau Tinggalkan Di Rumah
Dokumen pribadi Supadilah

Galaunya Guru: Bawa Anak Ke Sekolah atau Tinggalkan Di Rumah

Sepasang suami istri yang berprofesi guru sepakat untuk mengambil sepenuhnya proses pengasuhan anak mereka. Tidak melibatkan babysitter. Lebih-lebih sang isteri yang ingin memberi ASI eksklusif untuk anaknya. Namun kadang mereka bingung untuk membagi peran. Siapa yang jaga anak saat mereka harus mengajar.

Apa anaknya dibawa ke kelas? Apa tidak mengganggu keberlangsungan KBM?

Sekolah saya sungguh beruntung punya ketua yayasan yang bijaksana. Beliau KH A'la Rotbi pernah bilang pada temu guru Al Qudwah,

'Daripada guru di dalam kelas bengong, tidak fokus, dan tidak konsentrasi mengajar karena mikirin anaknya, nggak papa bawa anaknya ke dalam kelas tapi usahakan tidak terlalu mengganggu'.

Sebuah ujaran yang menyejukkan dan menyenangkan buat para ibu guru berikut suaminya.

Memang sebuah polemik. Kewajiban guru mengajar anak orang. Juga menjaganya. Tapi bisa jadi, anaknya malah tidak terjaga.

Mau pakai babysitter pun riskan, selain mengkhawatirkan pola asuh orang lain, bisa karena faktor keuangan yang cukup berat, terutama guru honor yang gajinya (hampir) sejumlah gaji babysitter.

Menurut hemat saya, jika saya pimpinan di sekolah, boleh saja bawa anak ke sekolah asalkan tidak setiap hari, dan/atau tidak sangat mengganggu mengajar. Namun hal itu justru menjadi tantangan guru untuk meningkatkan kinerja dan prestasinya dengan memberikan ikhtiar terbaik untuk sekolah.

Beruntung kalau salah satunya tidak kerja atau kerja tapi jadwalnya bisa dikondisikan.

Seperti saya, isteri pernah ngajar di kampus dengan jadwal Kamis Sabtu yang hari itu saya bisa jaga anak. Kamis tidak ada jam ngajar, Sabtu libur karena sekolah kami menerapkan fulday school.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post