KARENAMU SELENDANG MAYANG
#Tantangan Menulis hari ke 261
Mansiah Abdurrahman
KARENAMU SELENDANG MAYANG
Kondisi umur yang sudah tidak muda lagi, kita harus berhati-hati dalam pola makan. Ini pengalaman yang sangat tidak mengnakan. Pada hari Minggu yang lalu, penulis menghadiri undangan pernikahan anak sahabat guru. Dengan tetap melakukan protokol kesehatan, pemberian doa restu berjalan lancar.
Setelah mencicipi jamuan prasmanan, tiba saatnya untuk memilih menu jajanan yang disediakan sohibul hajat. Ada yang menarik di meja sudut yaitu, barisan gelas plastik yang berisi es selendang mayang. Tidak perlu menunggu lama, es selendang mayang sudah ada dalam genggaman. Di cuaca yang cukup terik menikmati es khas Betawi itu sungguh sangat menyegarkan. Setelah habis segelas, penulis pun pamit pulang.
Di hari Senin sungguh ada hal yang tidak diduga dan tidak disangka. Setelah istirahat tidur siang, menjelang asar. Badan ini terasa panas, tetapi terasa juga sangat dingin, orang Betawi bilang ini mering. Juga dibarengi dengan batuk yang tidak henti-hentinya.
Kondisi ini membuat penulis sangat tidak nyaman, ditambah rasa pusing yang luar biasa. Akhirnya segera ke klinik adalah pilihanyang paling utama. Kesimpulannya radang tenggorokan. Ini yang lantas membuatku tersadar, bahwa usia dan keinginan kini sudah tidak bisa lagi sejalan. Ya. Allah hampir satu minggu memulihkan radang ini. Sungguh begitu besar nikmat sehat yang Engkau berikan .
Jakarta, Sabtu 09 Jumadil Akhir 1442 H./ 23 Januari 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi
usia dan keinginan kini sudah tidak bisa lagi sejalan. Harus selalu hati-hati demi kesehatan. Salam literasi Bu