#Tantangan Menulis hari ke 329

Mansiah Abdurrahman

GURU BERKARAKTER(1)

Guru adalah sosok manusia yang harus dipercaya dan diteladani(digugu dan ditiru). Untuk bisa mendidik murid berkarakter harus dimulai dari guru itu sendiri. Pada dasarnya murid selalu meniru. Meniru karakter gurunya, Itulah sebabnya kata murid sekarang diganti dengan istilah peserta didik. Karena pada dasarnya murid tidak hanya belajar untuk mencerdaskan IQ, tetapi lebih dari itu mereka harus mendapatkan pendidikan akhlak dan kepribadian baik, yang dibina oleh gurunya.

Dahulu peserta didik mendapatkan informasi hanya dari gurunya, sehingga istilah digugu dan ditiru, masih sangat mungkin dilaksanakan oleh peserta didik. Berbeda pada masa sekarang, sumber informasi sudah sangat banyak, informasi sudah berada di telapak tangan peserta didik berupa gawai, tanpa tahu informasi itu bermanfaat atau menyesatkan mereka. Dengan demikian peran guru dalam dunia pendidikan lebih banyak adalah membentuk karakter pada peserta didik.

Ciri-ciri guru yang berkarakter adalah

1. Mencintai peserta didik.

Guru berkarakter dalah gurunya manusia. Sudah seharusnya guru mencintai semua peserta didiknya dengan latar belakang, kemampuan dan perilaku yang beragam. Tanamkan dalam pemikiran dan pandangan, bahwa semua anak dilahirkan membawa fitrah cerdas, hanya saja kurang perhatian orang tua dan salah bergaul bagi anak telah membuat mereka menjadi berbeda dengan harapan kita. Guru akan selalu mencintai peserta didiknya dengan cinta yang sama kepada semua peserta didik asuhannya, yang kelak mereka akan tumbuh menjadi anak cerdas, berprestasi, mandiri dan berakhlak mulia

2. Memiliki pola perilaku dan perkataan yang positif

Keseharian guru akan selalu dilihat oleh peserta didik baik di kelas maupun di lingkungan sekolah. Guru yang berkarakter akan selalu menjaga perilakunya di depan peserta didik, karena mereka akan meniru apapun yang diperbuat oleh gurunya.Guru yang berkarakter juga harus menjaga perkataan dan perilaku saat berinteraksi dengan sesama guru, orang tua murid, sehingga semua perkataan yang positif akan membawa suasana baik dan menyenangkan.

(Bersambung)

Jakarta, Kamis 18 Sya’ban 1442 H./ 01 April 2021