#Tantangan Menulis hari ke 136

Mansiah Abdurrahman

CIRI-CIRI ETOS KERJA MUSLIM

Mari kita mengenali beberapa ciri-ciri etos kerja muslim. Hal ini jika dilaksanakan Insyaallah akan menghasilkan pola kerja yang baik, untuk diri sendiri maupun untuk ummat pada umumnya.

1. Disiplin terhadap waktu.

Waktu merupakan hal yang sangat istimewa bagi ummat manusia. Begitu sangat istimewanya, sampai Allah SWT. memasukkan pembahasan waktu dalam firmannya Q.S. Al ‘Ashr(103). Fakta yang paling nyata tentang disiplin waktu adalah pada penjadwalan salat lima waktu. Betapa Allah sudah mencontohkan disiplin waktu yang luar biasa. Setiap orang yang melaksanakan salat dengan disiplin, pasti akan disiplin juga dalam etos kerja.

2. Ikhlas Ikhlas itu seperti mentari, dia hanya taat menjalankan perintah Allah menyinari makhluk di bumi, tanpa mengharapkan imbalan dari manusia. Etos kerja yang didasari keikhlasan juga demikian. Bekerjalah hanya untuk melaksanakan kewajiban. Jangan pikirkan imbalan. Karena jika kita berharap pada manusia yang ada banyakkan kekecewaan, jika harapan itu tidak jadi kenyataan. Biarkanlah Allah yang membalas keikhlasan kerja kita. Mungkin saat kita bekerja dengan penuh keikhlasan, tapi pimpinan kita menzholimi kita, teruslah bekerja dengan ikhlas. Itu sedang berproses. Sampai pada waktunya Allah akan memberikan balasan yang lebih indah. Karena Allah tidak akan membiarkan hambanya yang ikhlas hidup dalam keadaan merana.

3. Jujur

Jujur adalah sifat yang sudah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. dengan sebutan Al-Amin, yaitu orang yang dapat dipercaya. Karen kejujuran pula Rosulullah dipercayakan mengelola harta istri tercintanya wanita paling kaya di Makkah, yaitu ibunda Siti Khadijah. Begitu juga etos kerja yang ditunjukkan oleh Muslim yang jujur, pasti pimpinan akan dapat menilai dengan cermat. Hanya karyawan yang jujur yang posisinya akan terus meningkat.

4. Istiqomah

Istiqomah dengan jiwa di mana seseorang senantiasa menjalankan ibadah serta ketaatan kepada Allah secara terus menerus. An-Nawani memaknai istiqomah sebagai tetap di dalam ketaatan. Jika melakukan pekerjaan secara istiqomah, bagaikan orang menggali sumur dilakukan secara terus menerus, lebih dalam-dan lebih dalam hingga 15 sampai 20 meter, sampai keluar air yang diharapkan. Coba bayangkan jika orang menggali sumur yang tidak istiqomah. Ia akan menggali sumur sedalam 5 meter lalu pindah ke tempat lain, begitu seterusnya sampai empat atau lima kali menggali secara berpindah tentu tidak akan keluar air, namun rasa lelah dan putus asa yang didapatinya. Jadi etos kerja secara istiqomah akan mendapatkan manisnya hasil pekerjaan.

5. Kreatif

Diterangkan dalam Q.S. AlBaqoroh(2):219 yang artinya, “Demikianlah, Allah menerangkan kepadamu ayat-ayat–Nya, agar kamu berpikir” Hubungan berpikir dengan kreatif sangat erat. Artinya kreativitas bisa diciptakan hanya dengan mengolah pikir. Etos kerja muslim yang mau mengolah pikir akan mampu berkreativitas.mampu berinovasi dan mampu berpikir kritis.

6. Tekad dan Keyakinan. Muslim yang memiliki etos kerja yang baik adalah yang mempunyai tekad dan keyakinan yang kuat. Tekad untuk sukses, yakin semua usahanya akan mendapat pertolongan dari Allah SWT.

7. Bertanggung jawab dalam Bekerja

Muslim yang mempunyai etos kerja baik, akan bertanggung jawab dalam pekerjaannya. Karena mereka akan merasa diawasi oleh Allah yang Maha Melihat, Maha Mendengar dan Maha Mengetahui.

8. Konsekuen dan berani mennghadapi tantangan

Dengan keyakinan Allah Maha penolong, Etos kerja muslim tidaka akan takut menghadapi tantangan

9. Mempunyai rasa malu

Etos kerja muslim adalah memiliki rasa malu berbuat salah, rasa malu berbuat curang, rasa malu bermalas-malasan. Karena sesungguhnya jika muslim sudah tidak mempunyai rasa malu, maka hilanglah sebagian imannya. Kemuslimannya pun dipertanyakan.

10. Bekerja sebagai amanah

Etos kerja muslim bekerja adalah amanah, bukan hanya dari pimpinan atau bos saja, tapi anah juga dari Allah SWT. Harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

11. Bahagia karena bisa melayani

Bekerja adalah melayani, Jika etos kerja dalam melayani diiringi kebahagiaan, disitulah letaknya keikhlasan.

12. Hidup hemat dan efisien

Hidup boros itu identik dengan melakukan hal yang mubadzir, sedangkan orang yang melakukan hal yang mubadzir itu adalah temannya setan. Hidup hemat itu adalah anjuran dalam Islam.

13. Memiliki harga diri

Harga diri adalah kehormatan. Jangan sampai karena menginginkan dunia harga diri ikut terjual. Etos keja muslim sangat mementingkan harga diri dan kehormatan

14. Memiliki jiwa kepemimpinan

Jiwa kepemimpinan sangat dibutuhkan dalam bekerja, Karena Rasulullah bersabda, bahwa sesungguhnya manusia itu adalah pemimpin, yang nanti akan diminta pertanggungjawaban dalam kepemimpinannya itu.

15. Giat dalam mencari ilmu

Muslim yang etos kerjanya baik akan selalu mencari informasi terus menerus, karen ilmu itu terus bertambah. Dan perkataan ulama yang sudah dipahami ummat, “Tuntutlah ilmu dari sejak di buaian hingga ke liang lahat.”

Wallohu A’lambishawab.

Jakarta, Ahad 02 Shafar 1442 H./20 September 2020