TAGUR HARI KE 109 / 365 HARI

Hari ini Senin 18 April bertepatan dengan 17 Ramadhan 1443 H. Pada hari ini Setiap mesjid dan Mushalla akan memperingati malam Nuzul Al-Qur'an yakni malam Turunnya Al-Quranul Qarim. Kitab suci Umat Muslim sebagai tuntunan kehidupan kita di bumi Allah SWT yang fana ini.

Dan pada malam hari ini Jamaah Sholat Taraweh di Mushalla Al-Jamaah juga memperingati 17 Ramadhan dengan sederhana namun bermakna.

Acara berjalan seperti biasa yang diawali dengan Sholat Isya berjamaah dilanjutkan dengan Tausyiah oleh Ustadz yang didatangkan dari ICMI Pekanbaru sesuai jadwal yang sudah diberikan oleh ICMI kepada setiap mesjid dan Mushalla yang berada disekitaran Pekanbaru.

Setelah Tausyiah agama berlangsung dilanjutkan dengan Sholat Taraweh berjamaah diakhiri dengan Sholat Witir

Seperti biasa kalau ada acara-acara keagamaan di Mushalla Al-Jamaah maka ibu-ibu Jemaah digerakkan untuk membawa makanan ringan ala kadarnya. Selaku ibu-ibu Jamaah Sholat Taraweh tentu saja saya merasa tersenggol untuk membawa makanan ringan ini. Nah kalau sudah begini tak ada pilihan lain bagi saya membawa makanan selain makanan yang sudah firal dari buk Lip

" Buk Lip, bawa bakwan ya buk !"

" Duh ! bakwan lagi, bakwan lagi tak bosan-bosan dengan bakwan buk Lip ya " komentarku

Terbayang oleh ku sibuk nya nanti didapur menyiapkan untuk berbuka, untuk makan malam dan makan sahur.

Kadang terfikir bagiku buat beli bakwan yang banyak dijual orang dijalanan saja.

" Ibu-ibu sudah request bakwan Mami, kalau dibeli diluar ndak amanah jadinya"

Pak Su, berkomentar pula dia

" Tak apalah agak capek dikit untuk memberikan sesuatu kepada jamaah nanti di acara Nuzul Qur'an nya, Yuk biar Papi tolongin "

Kalau sudah Pak Su yang komentar, aku terpaksa Aminkan saja. Jadilah ba'da Ashar kami mulai eksekusi buat bukaan buat kami nanti 6 orang yang akan berbuka nantinya. Bukan Aku orangnya yang masak asalan saja buat anak dan suami. Bukan aku pula orangnya yang memasak sekedarnya saja asalkan bisa berbuka

Bukan ... bukan Mama Ilip yang seperti itu.

Untuk bukaan hari ini mengingat anak-anak dan suami sangat suka dengan pergedel kentang dicelupkan saos sambal Delmonte. Maka inilah kami eksekusi yang pertama, Kerjaan Suami yang membuka dan memotong kentang 2 kg untuk pergedel. Sementara aku menggoreng belut buat makan malam dan makan sahur nanti buat anak-anak dan suami. Walau bagiku yang namanya belut hidup itu tak suka sama sekali, namun demi anak-anak dan suami yang menyukai, biarlah untuk aku nanti cukup dengan dadar telur bebek saja itu sudah cukup.

Masak Pergedel 2 kg dan Kebetulan nasi dingin juga banyak. Ingat pula Kevin suka sekali dengan Nasgor buatan mamanya. Akhirnya nasi dingin tsb telah selesai pula di buat nasgor lengkap dengan kerupuk udang serta acar timunnya.

Teh panas pun sebagai pembukaan berbuka sudah masak pula 1 ceret. Azan Maghrib berkumandang aku masih saja menggoreng bakwan untuk dibawa di acara Nuzul Quran nanti. Terpaksa aku rehat dulu, berbuka sunat untuk disegerakan.

Biasanya setelah Sholat Maghrib aku melanjutkan tilawah Al-Quran nya yang masih Annisa Juz 5. Namun karena ingat bakwan masih belum digoreng, Mohon Izin ya Robb , aku lanjutkan menggoreng bakwan dulu, takut nanti tidak selesai menjelang Isya.

Azan Isya pun sudah berkumandang. Dalam hati aku berucap, merdunya suara Pak Su mengumandangkan azan Isya di Mushalla. Maafkan aku Pak Su, aku masih menggoreng Bakwan tinggal dikit lagi.

Malam ini, dengan sangat berat hati aku Sholat Isya dirumah saja. Setelah itu aku baru pergi ke Mushalla membawa bakwan yang telah siap aku kemas sekalian dengan kuah sambalnya.

Ada kebahagiaan tersendiri disaat aku bisa memenuhi request Ibu-ibu untuk bisa menikmati bakwanku di malam Nuzul Qur'an ini. Semoga Allah Ta'ala mengampunkan dosa-dosaku dan menjadikan pahala dari hasil usaha ku memenuhi kehendak ibu-ibu Jemaah malam ini. Semoga dapat dihitung sebagai pahala sedekah disisi Allah SWT. Amin Yarabbal Alamin

Pekanbaru

18042022

Mushalla Al-Jamaah

Di Malam Peringatan NUZUL AL-QURAN