Startegi Makan Enak Ala SI Bocil
Sekarang ini ada fenomena menarik di sekolah kami. Dalam satu minggu, ada saja siswa yang tidak membawa bekal. Alasannya, bermacam-macam, karena ibunya tidak membawakannya, tertinggal di rumah dan lupa. Padahal sebelum siswa diizinkan membawa bekal, para orang tua selalu menanyakan kapan siswa diperbolehkan membawa bekal ke sekolah.
Di awal-awal, siswa yang tidak membawa bekal tersebut, setelah selesai berdoa sebelum makan, dengan raut wajah sedihnya, langsung memisahkan diri dari yang lain. Ketika ditanya mengapa bersedih, ternyata di tasnya tidak ada bekal apapun kecuali air minumnya. Lantas akupun, menyerukan kepada siswa lain, jika ada yang ingin berbagi dengan siswa tersebut. Tak disangka, ternyata hampir semua siswa memberikan sedikit makanan yang dibawanya. Alhasil, siswa tersebut malah mendapatkan makanan yang jauh lebih banyak dari siswa lain yang membawa bekal. .
Akhir-akhir ini, hampir setiap hari ada saja yang tidak membawa bekal. Namun, raut wajah sedih tidak tampak lagi di wajah mereka. Mungkin karena yakin akan mendapat makanan dari teman-temannya. Dan memang benar, ternyata siswa-siswa lain, dengan senang hati tetap memberikan sedikit makanannya. Tetapi rupanya, mereka mulai berpikir, bahwa makanan yang diberikan tidak akan mampu dihabiskan sendiri oleh siswa yang tidak membawa bekal. Akhirnya, di akhir jam makan, mereka menanyakan kepada siswa tersebut, apakah ia akan berbagi lagi dengan lainnya. Melihat hal itu, aku hanya tersenyum, rupanya, para bocil dapat cepat membaca situasi. Karena nyatanya yang hendak dimakan oleh anak-anak tersebut adalah bukan bekalnya sendiri, melainkan bekal siswa yang lain, yang sudah diberikan kepada siswa yang tidak membawa bekal tadi. Ada-ada saja strategi si bocil untuk makan enak .
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar