#TantanganGurusiana

Hari Ke-21

Pasaman Barat bagiku merupakan hal sangat baru. Baru hitungan bulan aku menginjakkan kaki disini. selama ini yang ku tahu hanya daerah Kinali disekitar tempat kerja saja. paling jauh hanya daerah pantai sekitar satu jam perjalanan menggunan motor dari tempat kerja.

Hari perjalanan ke Talu karena ada acara Darma Wanita. Jalanan yang bagiku sangat sempit, dan hal yang sangat baru. sangat mengerikan ketika harus berpapasan dengan mobil lain dari arah yang berlawanan. belum lagi ketika harus bertemu mobil truk atau mobil ALS dari Medan. jalanan yang sempit cukup membuatku berulang kali berteriak dalam hati, dan tak henti-henti istighfar.

Namun semua ketakutanku terobati dengan pamandangan yang cukup menakjubkan, kanan dan kiri daerah yang masih asri, hutan masih alami. Dengan sabar sahabatku memanduku memberi tahu daerah apa saja yang telah kami lalui. Tepat pada suatu titik di tikungan tajam, sahabatku menunjuk pada sudut tikungan jalan tersebut, ada sebuah bangunan kuno yang sudah tertutup dengan lumut, namun masih tampak kokoh. "itu namanya lobang Jepang dik" kata sahabat ku menjelaskan. "oo...", "itu ko ada pintu besinya kak? tapi kenapa ga ditutup?" tanya ku.

"yo ga lah dik, lagian siapa yang bakal berani masuk ke situ, dibawah nya ceritanya banyak ular disana"

"waduh...ngeri ya kak" jawab ku singkat.

Kami masih terus melanjutkan perjalanan, cukup jauh dan melelahkan untuk hingga sampai ke Talu. mungkin jika aku harus pergi sendiri sudah tidak akan mampu mengingat jalan. Atau bahkan ketika sekarang langsung disuruh pulang sendiri bakal ga akan sampe rumah. Daerah dataran tinggi yang masih asri, selama 8 bulan di Pasbar baru ini bisa tau daerah lain. berharap bisa lebih tau lagi daerah-daerah lain tentunya yang bakal membuat semakin penasaran dengan Pasbar.