Listyo hartati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Filosofi Dondong apa Salak Tagur H-63

#Tagur H-63

Dondong apa Salak

Duku cilik-cilik

Andhong apa becak

Mlaku thimik-thimik

Itulah syair lagu dolanan anak dari Jawa. Mungkin ketika kita melihat gambar ketiga buah tersebut ada dalam satu wadah, secara reflek orang Jawa yang mengenal lagu dolanan anak tersebut akan langsung menyanyikan syair lagunya.

Dalam adat budaya Jawa, lagu tersebut mempunyai makna yang mendalam berkaitan dengan karakter seseorang. Ada 3 buah yang berbeda dengan 3 karakter manusia yang berbeda pula.

Dondong.

Buah ini dilihat dari wajah luarnya tampak halus, lembut, hijau segar. Namun saat dimakan rasanya masam, terdapat serabut yang keras dan mengganggu ketika kita sedang makan buah ini. Kadang juga menyangkut di sela gigi.

Jika digambarkan pada karakter manusia, dari luar berpenampilan menarik, lembut. Namun mempunyai perilaku yang tidak baik, dan jahat.

Salak

Buah ini secara penampilan luar tidak menarik karena kasar, berduri dan kadang melukai saat kita mencoba mengupas kulitnya jika tidak hati-hati. Namun sesungguhnya ketika dibuka mempunyai penampilan yang halus dan tak jarang berasa manis.

Jangan menilai seseorang dari penampilannya. Mungkin itu kalimat yang pas untuk menggambarkan buah salak tersebut. Meski luarnya kasar kurang menarik, tetapi sesungguhnya mempunyai karakter yang baik.

Duku

Buah duku ini ukurannya kecil-kecil. Kulit luarnya halus cantik dengan warna kuning yang segar. Isi buahnya juga umumnya manis kalau yang sudah tua, dan lembut ketika dimakan.

Karakter inilah yang diharapkan dimiliki oleh semua orang. Berpenampilan luar yang menarik, dan karakter hatinya juga baik. Jadi baik di luar maupun di dalam.

Dari ketiga buah tersebut, karakter dukulah yang paling baik. Karena mempunyai kepribadian yang sama-sama baik antara lahir dan batin.

Tinggal kita menyesuaikan...manakah yang karakter kita yang sesungguhnya???

Jumat, 4 Maret 2022

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post