Menanti Hujan Datang
Bismillah
Tagur 365 hari (H.40)
Belajar Menulis Syair (10)
Menanti Hujan Datang
Cuaca panas bukan kepalang
Panas meleleh di hari siang
Sudah lama hujan tak datang
Tanaman layu kering kerontang
//
Terpaku sendiri menanti hujan
Doa terucap lirih perlahan
Cuaca panas badan tak tahan
Duduk sebentar lalu rebahan
//
Berdoalah hanya kepada Tuhan
Semoga segera tercurah hujan
Rahmat bagi seluruh insan
Ucap syukur jangan lupakan
//
Sabar menanti hujan datang
Takdir Tuhan tak bisa ditentang
Berusahalah dan terus berjuang
Sedari pagi sampailah petang
//
Hujan rahmat seluruh alam
Awan mendung langitpun kelam
Terkena hujan basahlah lelam
Air hujan cerahkan alam
#Bumi Khatulistiwa: Kamis, 25 Februari 2021#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren Bunda, syair yang indah.
keren bunda
Alhamdulillah. Trima kasih Pak.