Kalau mendengar daun kelor, ingatanku kembali ke masa SMP di mana daun ini pernah viral. Daun ini dicari cari keberadaannya karena berdasarkan rumor di masyarakat daun ini dapat mengusir "kolor ijo". Nah, apa lagi nih kolor ijo?. Kata nya sih jenis manusia jadi-jadian yang bisa menyerupai kucing dan biasanya kalau malam akan berkeliaran mengganggu perawan. Kolor Ijo ini bisa menghilang. Penangkal dari kedatangan makhluk bernama Kolor ijo ini adalah daun kelor yang diselipkan di bawah tempat tidur. Kalau ingat akan cerita kolor ijo dan daun kelor rasanya geli sendiri, bisa-bisanya masyarakat termasuk diri ku dibodohi oleh cerita konyol seperti itu. Tapi anehnya, dalam cerita yang berhembus dari mulut ke mulut setiap hari sellau saja ada cerita korban-korban dari kejadian tersebut. Mungkin wktu itu tidak ada tim investigasi kayak reportase ya untuk mencari kebenaran berita.

Kembali ke daun kelor, dari dahulu aku cuma tahu manfaatnya untuk penangkal makhluk halus sejenis kolor ijo. Tapi ternyata daun ini punya banyak manfaat. Sebenarnya aku termasuk yang tidak suka dengan daun ini karena baunya yang tidak enak. Tapi coba kita lihat dulu apa saja sih manfaat daun kelor ini. Tanaman ini memiliki banyak manfaat karena bersifat ani jamur, anti virus, anti depresan, hingga antiinflamasi.

Adapun manfaat tanaman kelor yang dilansir dari Medical News Today, antara lain:

Dapat melindungi dan memberikan nutrisi bagi rambut, biasanya yang digunakan adalah minyak dari biji tanaman kelor. Dapat mengobati penyakit edema, yaitu suatu penyakit di mana terjadi penumpukan cairan pada jaringan tubuh manusia. Kelor juga dapat melindungi hati manusia yang dari kerusakan karena mengkonsumsi obat-obatan tertentu serta dapat mempercepat perbaikan hati yang sudah mengalami kerusakan Ekstrak kelor juga dapat mencegah berkembangnya sel kanker Kelor juga dapat mengobati gangguan pada penyakit perut, karena memiliki sifat antibakteri sehingga bakteri penyebab sakit perut dapat dilawan ketika mengkonsumsi tanaman ini.

Sangat bermanfaat bukan. Bahkan sekarang daun kelor ini mulai dikonsumsi masyarakat, dan nilai jual di luar negeri pun sudah memiliki harga yang fantastis untuk sejenis sayuran. Mari kita menyukai mengkonsumsi tanaman ini.

#TantanganMenulisGurusiana Hari ke-16