Lastrawati.M.Pd

Hajjah Lastrawati, M.Pd, lahir di kota budaya, Batusangkar tanggal 3 Nopember 1972 , dari pasangan H.Harmaini datuk Tumanggung dan Hajjah Nursina. Putri k...

Selengkapnya
Navigasi Web
suka duka menuju Baitullah bagian 22

suka duka menuju Baitullah bagian 22

TMH 48

By Lastrawati, pengawas SMP kabupaten Tanah Datar

Bagian ke 22. melakukan Tawaf , SAI Umroh

Setelah berdoa kami menuju Ka’bah melalui Bab Ismail, air mata haru tak berhenti mengalir tampa disengaja disaat melihat Ka’bah secara lansung kami baca doa melihat ka’bah yaitu” Allahumma zid hazzalbaita tasriifan wata'thimaan watakrima wa mahaabatan waa zidman sarrofahu waathomahu wakarramahu mimman hajjahu awwi’tamarahu tasrifan wata’thiman watakriman wabirraa. Artinya Ya Allah , tambahkan kemulian , keagungan, kehormatan dan kewibawaan pada ka’bah ini, dan tambahkan pula pada orang orang yang memuliakan, mengagungankan dan menghormatinya diantara mereka yang berhaji atau yang berumrah dengan kemuliaan, keagungan , kerhormatan dan kebaikan. Setelah kami berdoa kami berbaris kembali dan secara berombongan menuju ka’bah, kami sudah atur formasi per regu , yang perempuan dibagian tengah sedang kan yang laki dan perempuang yang masih muda dan kuat bagian tepi. Ini dilakukan agar anggota kami nyaman dalam tawaf, agar mereka terlindungi dari Jemaah yang besa dan tinggi seperti india, negro, bangsa yang lainnya dan orang orang arab lainnya yang besar. Kami saling berpegangan satu sama lainnya. Putaran thawaf dimulai dari garis Hajar Aswad. Doa yang kami baca dalam setiap perjalanan dari hajar aswad sampai rukun yamani adalah: “ Subhanallahi walhamdulillah, walailahaillallahu wallahu akbar, walaa haula walaquwata illabillahil’aliyul ‘azim. Yang artinya : maha suci Allah, segala puja dan puji bagi Allah tidak ada selain Allah, Allah maha besar, tiada ada daya untuk memperoleh mamfaat, tiada kemapuan untuk menolak bahaya, kecuali dengan pertolongan Allah yang maha Mulia, maha Agung”. Sedangkan dari perjalanan dari Rukun yamani sampai ke hajar aswad kami membaca doa seperti berikut: “ Robbana aatina fiddunia hasanah, wafilaakhiroti hasanah , wa qinaaa azaabannar yang artinya: Wahai tuhan kami, berilah kami kebaikan didunia dan kebaikan diakhirat dan hindarkan kami dari seksaan neraka.” Dalam melaksanakan tawaf ini pada umumnya Jemaah khusuk sekali, dengan air mata yang selalu mengalir. Sampai pada putaran ketujuh kami selalu semangat , ini juga merupakan sesuatu keajaiban yang kami rasakan, orang yang sering sakit sewaktu di daerah, namun dengan izin Allah mereka malah lebih kuat dari orang yang kami lihat. Itulah baitul Haram ,yang tidak diduga bisa saja terjadi.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Subhanallah. Bahagia sekali bisa beribadah di depan kabah.

04 Jul
Balas

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul

Ya bu yuli.. semoga kita bsa kembali ke baitullah ya buk... tempat yang selalu iita rindukan ..

04 Jul



search

New Post