kusnaeniramadhani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

MASIH ADAKAH MATAHARI UNTUK KU

MASIH ADAKAH MATAHARI UNTUK KU

#Puisi

(Hari 1)

Saat satu demi satu kutanggalkan

mata nanap kini menatap hampa

menyelisik setiap sudut dan lorong

samar seakan riuh suara senda di sana

terhenyak rasa dalam rindu yang panjang

nelangsa hati menggerus mata sembab

kapan semua terjawab

sedang masa terus merangkak

Ah....entahlah

bukankah cerita ikhlas telah lama ada

bersemayam teduh dalam jiwa

telah terganti dari indahnya amanah

untuk akhir cerita yang penuh warna

tapi....betapa susahnya bendung air mata

sesak rasa tanpa kata-kata

getir menggelora akan berpisah

pada sejuta kidung kehidupan di paruh waktu bersama

Oohh .....Sang pemilik hidup

Masih adakah matahari untuk ku

menghangatkan hari-hari ku

dan tetesan embun penyejuk jiwa

masih bisa merenda waktu

saat penantian ku dan kebersamaan di sisa waktu.

#Salam Literasi

Palu, 240221

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen puisinya, Bunda.Salam literasi

24 Feb
Balas

Terima ksh pak Dede...ini aku br mulai nulis lagi..smg bs ngikutin jejak pak Dede..konsisten.

24 Feb

Puisinya mantap bunda..salam sukses selalu

24 Feb
Balas

Terima kasih Mba Yanti...sukses jg buat mba ya

24 Feb
Balas



search

New Post