Sang Penyeru
Hati berbisik pada jiwa yang merindu
Sang Penuntun dikala gundah gulana
Raga tak mampu berkata selain meminta
Hak yang selalu engkau tunaikan
Tak sadar hati telah membuka
Lisan bersambut jemari berseru
Kata perkata teruntai sangat indah
Memandang damba pada Sang Penyeru
Air mata membasuh pipi
Menatap masa depan yang pasti
Akankah mampu selamat nanti
Tubuh berlumur dosa abadi
Keras suara tangis memecah kesunyian
Jiwa merinding berkawan dingin
Berharap akan sebuah pengampunan
Dari Sang Kekasih yang Maha Pengasih
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah. Mohon izin follow Bunda.
Terima kasih banyak bunda
Terima kasih banyak bunda