Rinai Hujan
Gemuruh tetesan air menerjang bumi
Riak air sungai menari mengikuti
Detak jantung ikut berpacu
Menanti kabar dari yang dirindu
Awan gelap menutup pandangan
Tapak kaki menjadi saksi
Suara panggilan bergema-gema
Hanya bersahut suara sendiri
Kemana gerangan bocah yang dinanti
Bermain lepas tak kunjung balik
Akankah lupa jalan kembali
Ataukah asyik bersuka hati
Langkah kaki kini terhenti
Mendengar lagu yang nyaman di hati
Senyum manis tersungging malu-malu
Berbalas peluk dari yang menunggu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Rinai menjadi saksi bisu. Semoga sehat dan sukses selalu
Aamiin. Terima kasih banyak pak
Aamiin. Terima kasih banyak pak