Dua Sertifikat Berlogo Garuda Emas
Sehelai sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi kembali mampir ke alamat rumah. Setelah sebelumnya lulus Uji Sertifikasi Editor Buku dan mendapatkan sertifikat sebagai Editor Buku, kini masih dari lembaga yang sama, sertifikat bertuliskan Sertifikasi Penulis Buku Nonfiksi telah di tangan. Tentunya tidak mudah untuk mendapatkan dua sertifikat ini.
Jalur yang saya ambil untuk mendapatkan kedua sertifikat ini, melalui uji portofolio. Meskipun demikian, proses yang dilakukan bukan hanya mengirimkan/memberikan sejumlah buku sebagai bukti fisik hasil kerja saya sebagai editor atau karya saya sebagai penulis, tetapi tetap harus mengikuti ujian berupa wawancara.
Saya ingat betul, saat Uji Sertifikasi Editor, persiapan begitu berat. Ada ketakutan yang begitu besar, khawatir tidak lulus. Ini terjadi karena posisi saya sudah menjadi editor di Media Guru Indonesia. Tak terlukiskan bagaimana khawatirnya saya saat itu. Rasa itu menimbulkan ketidaknyamanan karena melahirkan ketakutan. Padahal tidak perlu begitu juga. Namun, tetap saja ketakutan itu menghantui. Beruntung, persiapan yang matang tidak mengkhianati hasil, saya berhasil lulus.
Namun, ketika saya akan mengikuti Uji Sertifikasi Penulis Buku Nonfiksi, saya kurang mempersiapkan seperti saat menghadapi Uji Sertifikasi Editor Buku. Bukan menyepelekan, tetapi karena kondisi badan sedang tidak fit. Saya pun pasrah mengikuti ujian dalam kondisi sakit. Beruntung, sebelumnya saya sudah mengikuti Uji Sertifikasi Editor Buku. Ternyata materi tidak terlalu jauh, dan saya masih mengingat betul dunia kepenulisan dan penyuntingan karena masih menjadi rutinitas sehari-hari.
Dua sertifikat ini tentu bukan hal yang hanya akan mengisi lemari arsip saya. Dibutuhkan konsistensi diri agar bisa menjaga amanah dari kepemilikan sertifikat ini. Semoga saya masih bisa konsisten bergelut di dunia kepenulisan.
Bagi Anda yang akan mengikuti Ujian Sertifikasi Penulis maupun Editor Buku, tetapi tidak memiliki cukup buku yang bisa dinilai, dipastikan Anda akan mengikuti ujian melalui beberapa tahapan. Ujian tersebut terdiri dari tahap uji kompetensi tertulis, praktik, kemudian wawancara. Demikian informasinya, semoga bermanfaat.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Selamat Bu, hebat sekali
Selamat Kakak.Semoga keberkahan senantiasa memayungi Kakak
Selamat Ibu...hebat!Kalau boleh tahu, selnjutnya apa ya...yg d tes, at wawncra. Klo ikut tes sbg penulis.