ANTARA AKU, IBUKU DAN BUKU
HARIIBU
Berbicara mengenai sosok istimewa ini memang tidak akan pernah habis-habisnya, berbagai sisi yang coba diungkapkan oleh seseorang tentangnya, selalu saja ada hal lain yang masih ingin dikisahkan tentang keberadaannya.
Berbagai buku, cerita dan film yang coba diangkatkan untuk menceritakan tentang sosok istimewa ini, dan semuanya tidak membuat kita bosan untuk membaca atau menyaksikan kisahnya.
Tanpa mengenyampingkan peran ayah, sosok ibu adalah sosok sentral dalam sebuah keluarga. Dari tangan dinginnya lahir generasi yang berhasil menjadi orang sukses di kemudian hari, dengan kasih sayangnya lahir generasi yang memiliki simpati dan empati kepada orang lain dan dari perjuangannya, generasi berikutnya menyadari bahwa memang hidup penuh perjuangan dan untuk memenangkannya diperlukan ikhtiar yang kuat untuk memenangkannya, mewujudkan impian menjadi kenyataaan.
Bagiku ibu adalah sosok yang memiliki peran kompleks, sebagai single parent tentunya beliau berfungsi ganda sebagai seorang ibu yang memberikan kasih sayang kepada anak-anaknya dan sekaligus mengambil peran ayah (karena beliau sudah mendahului kami) sebagai tulang pungung keluarga , ibu juga berperan sebagai guru karena kebetulan dulu beliau adalah guruku dalam belajar al Qur’an dan ilmu agama semasa di MDA.
Membaca adalah satu kegemaran beliau yang masih belum bisa ku tandingi. Harus diakui bahwa membaca buku adalah suatu hal yang tidak bisa dipisahkan dari beliau. Setiap waktu dan kesempatan ibu selalu menghabiskan waktunya dengan membaca buku.
Walaupun ibuku bukanlah seorang sarjana, karena memang pendidikan beliau hanya sampai tingkat SLTA. Tetapi kedalaman ilmu dan cara pandang beliau tidak kalah dengan orang lulusan perguruan tinggi. Semua ini tentu tidak terlepas dari kegemaran membaca tersebut.
Ibuku bukan saja suka membaca, tetapi beliau pun memfalitasi hobi tersebut dengan menyediakan budget untuk menunjang hobi tersebut. Setiap bulannya ibu akan menambah koleksi bacaan dengan membeli buku-buku yang menarik hatinya. Buku yang dibeli pun beragam mulai dari buku-buku tentang ilmu keagamaan sampai kepada novel-novel kekinian hal ini tentunya menambah koleksi bacaan dilemari pustaka keluarga.
Dengan hobi membaca dan mengkoleksi buku bacaan setidaknya ibuku ingin mengajarkan kepada kami anak cucunya bahwa membaca buku itu sangat penting. Dengan membaca buku kita akan mempunyai segudang ilmu, untuk disampaikan kepada orang lain. Dari membaca buku kita bisa menata diri dan hidup dengan mengambil ibrah dari kisah-kisah yang dibaca. Terlebih lagi membaca Al Qur’an membuat hati menjadi tenang.
Karena kecintaan ibu yang begitu besar terhadap buku, maka suatu kebahagian yang luar biasa ketika buku hasil tulisanku menjadi salah satu koleksi bacaan beliau. Dengan haru ibu mengucapkan terimakasih telah menuliskan kisah perjalanan hidupnya.
Selamat hari ibu untuk perempuan terhebatku. Semua tentangmu tak akan pernah habis untuk diceritakan.
Bukittinggi, 22 Desember 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Luar biasa, Ibunda yang literat, Selamat Memuliakan Ibu
Luar biasa, Ibunda yang literat, Selamat Memuliakan Ibu
Terimakasih Pak, Semoga kemuliaan kan diperoleh lewat goresan pena
Subhanallah, mantul ni ...
Syukron diak..