Tagur h 11

Hari ini hari terakhir Rina dan Faruq bertemu. Besok mereka akan berpisah. Rina akan pulang ke kampung halaman nya. Faruq tinggal di ibukota. Rina pulang karena habis kontrak kerja. Sedangkan Faruq masih dalam ikatan kerja dengan perusahaan tempat mereka bekerja selama ini .

Mereka menghabiskan waktu bersama di restoran mewah. Seakan enggan berjauhan. Faruq menatap Rina yang tak hentinya menangisi perpisahan mereka . Berkali-kali Rina meyakinkan bahwa dia akan segera kembali setelah memperbaharui kontrak kerja nya. Tapi Faruq tidak bisa berharap banyak dari omongan Rina. Dia khawatir kalau saja nanti di kampung Rina dilamar pria lain atau dijodohkan oleh orang tua Rina.

Pagi hari, Rina sampai di kampung halaman nya. Bertemu dengan ayah bunda tercinta, kakak dan adik-adik tersayang . Mereka berpelukan melepas rindu sekian lama tertahan. Dengan semangat Rina membuka oleh-oleh dan membagikan nya kepada orang-orang tersayang. Tawa dan candapun mulai riuh.

Selang beberapa hari, Rina menyusun berkas kontrak kerjanya. Semuanya sudah ok. Tiba-tiba ayah Rina bertanya apakah Rina mau menyambung kontrak kerja lagi ? ... Rina menganggukkan kepala. Lalu ayah menyarankan Rina menikah saja. Mulanya Rina tidak setuju menikah apalagi dia sudah berjanji akan kembali pada kekasihnya Faruq.. Mengingat kondisi ayah yang sakit-sakitan Rina jadi terpikir kalau dia menolak kehendak orangtuanya, apa jadinya nanti kalau ayah tiada sementara aku tidak mau memenuhi permintaannya. Sungguh suatu yang tidak bisa ku maafkan atas diriku dan menjadi penyesalan seumur hidupku.

Pendek cerita, Rina akhirnya menerima lamaran ponakan sang ibu. Meskipun janji dulu bersama sang Pacar terbayang selalu, Rina tetap lalui pernikahannya di kampung. Adapun Faruq tidak dapat dihubungi karena pindah alamat. Dalam hati Rina merasa bersalah karena tidak bisa membuktikan janjinya pada Faruq.

$$$$$$$$$$$ Salam literasi @@@@@