Hj. Juliesti

Sedang bergelut di Jurnalistik bersama tim Literasi cilik di Batu Bara. Guru Bahasa Inggris di UPT SMPN 1 Lima Puluh. Pegiat di Greenhouse ...

Selengkapnya
Navigasi Web

Pentingnya Bersyukur

Usah sholat, terdengar sayup suara ibu Nunuk, menyebut nama seseorang yang pernah ia kenal. Ups, pakde. Tapi pakde khan sudah gak ada? Seribu ungkapan kaget ada di hati wanita separuh baya, melihat tingkah sang bunda yang sedang terduduk di sofa. menatap senja, yang terus berceloteh.

"Memang kamu mau ambil nyawaku?" tanyanya lagi ke satu fokus pandangannya.

Nunuk tambah bingung. Ia tidak bisa berkata apa lagi. Ia sadar, bahwa ibunya sudah memasuku uzur. Wallahu alam, ia juga bentar lagi...tak berani wanita pelita menyebutkannya. Ia hanya menangis dan berdoa. Betapa ia sangat menyayangi ibunya, ia tidak mau pesta pernikahan anaknya di Jepang. Ia ingin membawa ibunya ke sana. Ia sangat berharap ibunya sehat-sehat selalu. ia masih terus berdoa dan bersyukur melihat ibunya sehat dan segar setelah sembuh dari sakit tuanya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi

23 Mar
Balas

Mantap ulasannya

23 Mar
Balas



search

New Post