Sore Minggu, 2 Mei cukup cerah. Di tengah deru kendaraan yang lalu lalang di sekitar lapangan merdeka Kota Sungai Penuh, terlihat sebuah pojok yang bertuliskan "pojok kreatif". Di sana sedang ramai pengunjung.

Sedikit kupalingkan pandangan dari balik motor yang kukendarai. Lalu aku berhenti sejenak dan menyaksikan pemandangan di sekitarnya. Kulihat anak-anak muda banyak berada di situ. Terlihat juga para pengrajin batik incung, salah satunya Bu Erni Yusnita.

Di pojok kreatif itu Bu Erni hadir sebagai salah satu sponsor yang menyemarakkan acara Ramadhan.

Ketika dikorek memang benar. Ramadhan jadi ajang untuk berbagi. Menurut penulis ini salah satu kiat untuk lebih maju lagi. Dengan berbagi menjadikan rezeki bertambah dan berkah, terjalinnya hubungan yang baik dengan konsumen dan pecinta batik serta bisa sebagai ajang promosi batik incung agar dikenal di semua kalangan.

Walaupun kegiatan ini baru di Ramadhan ini diadakan, ini sebuah terobosan yang luar biasa, yang bisa menarik dan menghibur masyarakat.

Dari cerita Bu Erni didapat informasi bahwa Perajin batik semuanya sebagai sponsor dan anggota dalam komunitas pojok kreatif yang diketuai Dicky Hanesa.

Kegiatan di pojok kreatif ini setiap minggu sore diadakan dan tepat minggu 2 Mei adalah minggu ke-24.

Pojok kreatif ini juga mendapat penghargaan kategori Tempat Tongkrongan paling diminati dalam Andalas Award, berbarengan dengan penghargaan yang diperoleh batik incung.

Next...