Juliana

Juliana, lahir di Tegal. Saya seorang guru taman kanak kanak di Jakarta. Pernah menikah dan memiliki dua orang anak perempuan. Lulus dari Universitas Negeri Sem...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pudar

Pudar

Pudar

Engkau tahu apa yang paling aku cinta dari pandemi korona ini? Jangan engkau geleng kan kepalamu wahai kesayangan dunia mayaku. Sungguh aku bertanya kepadamu karena ingin tahu seberapa dalam rasa pedulimu kepadaku. Kita pasti mengalami hal yang sama, bukan? Beban kerja di kantor semua beralih dirumah.

Belum lagi tugas tambahan sekolah dari anak anak. Sungguh melelahkan, aku payah bertahan. Pinjamkan bahumu sebentar Sayang, aku bosan bersandar di dinding.Tidakkah engkau merindukan perjumpaan seperti dulu? Dimana aku bisa menatap bola matamu yang teduh? Setahun lebih kita tidak bersua. Jarak kita memang dekat seperti jemari dan hape, tidak melekat namun tak terpisahkan, seperti ada denyut nadi dalam nafas. Apakah engkau nafasku? Pasti bukan! Buktinya aku sendiri.

Kapan engkau lingkarkan cincin di jari manis? Ah sudahlah, mari kita lupakan sejenak roman tak jelas diantara kita. Aku kembalikan engkau pada pasangan nyatamu!

Jakarta, 7 Maret 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post