Komandan Komalasari.

Panglima perang yang gagah berani mengalahkan Portugis. Waktu itu ia bertarung sangat sengit diatas kapal satu lawan satu dengan senjata khas aceh, mhhhh bisa kita sebut perumpuan gagah tepatnya.

Bertarung melawan arus dari ketidak bermanfaatnya, bukan lantaran untuk di kenang baik oleh masyarakat, namun untuk bisa berbicara saat kelak ditanya " pada saat terjadinya penindasan, apa yang kau lakukan" maka ingsya Allah dengan sedikit perjuangan ini, Allah akan ijinkan aku berkata "aku telah berjuang dengan jiwa dan hartaku di jalan yang enggkau tunjuki ya Robb.

Kecintaan Ku!.....

Dengan pelajaran itu, mari kita

Terus hujamkan pada satu titik cahaya putih pada risalah sang penghulu para nabi " penyempurna akhlak" Budi pekertinya sudah dikenal tiada cacat sampai akhir ia menutup mata.