BANTU

Bantu merupakan salah satu bentuk kata dasar dan bermakna baik. Jika diberikan beberapa bentuk imbuhan akan menjadi membantu, dibantu, pembantu. Jika imbuhannya berasal dari kaum muda, maka menjadi ngebantu.

Bantu dan semua rekan-rekan berimbuhannya itu juga merupakan kata-kata yang butuh tenaga dan usaha. Lebih tepatnya melakukan kerja. Jika tidak ada tenaga, usaha dan akhirnya kerja maka “bantu” tidak akan lahir.

Tetapi tidak perlu khawatir. Tuhan sudah memberi kekuatan kepada setiap manusia ciptaanNya. Tuhan menjadikan manusia sempurna dengan energi di setiap selnya. Yang menjadi pertanyaan, maukah kita menggunakan energi itu untuk membantu?

Bantulah setiap manusia, meskipun hanya orang-orang terdekat saja. Selagi bisa, sisihkan waktu untuk melakukan itu. Banyak cara untuk membantu orang-orang. Berdoa untuk mereka merupakan bentuk bantuan terkecil yang bisa dilakukan. Jadi jangan gentar, kita hanya tinggal melakukannya saja.

Ketika rasa bimbang datang menghampiri, jangan takut gagal. Membantu akan selalu menghadirkan kemenangannya sendiri. Membantu yang berakhir kegagalan tidak selamanya akan dianggap sebuah kekalahan. Kehadiran kita saja dalam suatu masalah seseorang merupakan bentuk kemenangan.

Membantu tidak membutuhkan kawan. Meski sendiri, tetaplah membantu. Tuhan akan membantu setiap pekerjaan orang-orang yang membantu orang lain. Jadi jangan gentar membantu orang lain ketika sendiri. Tuhan sang pencipta, selalu ada berada di sekitar para pelaku kebaikan.

Membantulah dengan ikhlas. Jangan berharap terimakasih. Tanpa ucapan terimakasih pun, membantu tetap akan menciptakannya kemenangannya sendiri. Dengan begitu, ketika ajal menjemput; maka kita akan dikelilingi banyak orang. Mereka akan berdoa kepada sang Tuhan. Akhirnya, membantu benar-benar membuktikan kemenangan.

Saumanganya,

Pagai Utara

@mnj (my name jepri)

Tulisan - 16