Indonesia

--Dalam Novel ini menceritakan kelalaian seorang pemuda akan agamanya, diceritakan ada seorang perempuan yang masih muda usia 20 tahun (akhwat) yang dulunya hidupnya kelam karena pergaulannya bebas. Perbuatannya tidak sama sekali mencerminkan orang yang memiliki ilmu pengetahuan dan agama yang seimbang. Namun pengalaman hidupnya dulu seiring berjalannya waktu dia menemukan cahaya hidayah dari Allah. Dulu dia hanya berpakaian akan tetapi tidak sesuai dengan syariat agama islam, berpakaian namun masih saja terlihat lekuk tubuhnya yang sebaiknya dibalut dengan pakaian syar'i. Dulu dia mengenakan makeup yang berlebihan layaknya seorang figur ternama di televisi yaitu artis. Kala itu dia tinggalkan tabbaruj (berias yang berlebihan). Banyak sekali orang yang mencela akan perbuatan yang tidak baik tersebut. Pergaulan bebas yang biasanya berada di diskotik hiburan malam dia tinggalkan. Sekarang dia bergabung dengan komunitas barunya yaitu sahabat hijrah dan memiliki harapan agar tetap terus istiqomah dimanapun dan kapanpun. Dulu masa kelamnya permah pacaran namun dengan izin-Nya semuanya perbuatan yang tidak ada gunanya dan tidak bermanfaat sama sekali akan dia tinggalkan. "Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran (QS Al-Ashr (103) :2-3). Pertama dia niatakan hijrah semata-mata karena Allah SWT, Kedua dia meninggalkan pergaulannya yang membuat dirinya terjerumus dalam diskotik hiburan malam, dan yang ketiga alhamdulillah dia makin keren dengan menghadiri majelis pengajian one day one juz (ODOZ) dan komunitas tahajut berantai (KUTUB). Alhamdullilah saya juga anggota dari member kutub. Kutub ini dimana kita bisa belajar istiqomah dalam menggerjakan ibadah sunnah yang terdiri dari sholat tahajut dan sholat duha. Kosekuensi jika tidak menggerjakan sholat tahajut yaitu membaca istigfar 100x, bersedekah atau diganti dengan rakaat duha.

--Rumahku Istanaku--

--Gresik,Indonesia--

<<>>Semoga Menginspirasi bagi Pemuda>><<