Ketika aku memilih jalan ini, banyak sebagain orang yang melihatnya aneh, iya memang. Ketika diriku berpijak dengan kata-kata (Motivator terbaik adalah dirimu sendiri). Lantas apa yang harus kulakukan diusiaku yang sudah kepala 2 ini jujur setiap seseorang individu memiliki pilihan tersendiri. Karena hidayah ini datang bukan dari siapapun melainkan hatiku terenyuh serta ingin kulakukan dengan maksimal. Anak didikku ketika aku mentransfer ilmu di SMA N 1 Mojosari. Bu izza terlihat beda terlihat istimewa. Subhanallah anak-anakku ini dia pendukung hijrahku serta teman ppp ketika aku memutuskan untuk hijrah. Hijrah merupakan transformasi dari hal yang buruk dengan menyesali apa yang sudah diperbuat lalu memperbaikinya dengan baik dan tanpa mendengarkan celotehan yang lainnya. Mempertahakannya memang awalnya susah. Aku memilih jalan ini karena Allah hijrahku juga merupakan awal yang baik dan akan merubah kehidupanku.

Dengan ucapan bismillah ini yang terbaik, hijrahku karena Allah, bukan karena manusia. Ketika aku meyakininya dan memahaminya dalam sebuah acara yang seharusnya memakai celana, tapi apalah daya aku jika paham lalu tidak aku lakukan itu terasa mengganjal dihati kecilku. Karena perempuan seyogyanya diperintahkan menggenakan rok agar mereka mudah dikenal. Subhanallah, kenapa sih islam memerintahkan harus pakai rok bagi kaum wanita. Karena agar kaum adam tidak sahwat.

"Hai Nabi, Katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Al-Azhab 59)

---Liburan Minggu Tenang Semester 7--