Pelet merupakan jenis bahan pakan yang digiling kemudian dipadatkan sebagai pakan ternak. Pelet umumnya dibuat sebagai pakan karena cenderung lebih hemat. Biasanya ditemui sebagai pakan ikan atau ayam. Pelet memiliki kelebihan lebih efisien karena mengurangi terbuangnya pakan dalam bentuk non-pelet.

Saat ini banyak toko pertanian atau toko penjual sarana prasarana pertanian (peternakan) yang juga menjual pelet. Namun, Jika kita ingin membuat pelet sendiri, dapat menekan biaya pengeluaran untuk pakan. Adapun beberapa bahan yang perlu disiapkan adalah:

1. Sayuran. Kangkung, bayam, atau sayuran lain. Kebutuhan sekitar 1%. Haluskan.

2. Kunyit yang telah di parut. Kebutuhan sekitar 1%.

3. Dedak, bisa diperoleh melalui pabrik penggilingan padi dan pilih yang memiliki tekstur halus. Kebutuhan sekitar 5%.

4. Vitamin, dapat dibeli di toko pakan ayam. Kebutuhan sekitar 2%.

5. Tepung ikan seperti yang terbuat dari teri. Caranya adalah teri dijemur hingga kering lalu dihaluskan. Kebutuhan sekitar 24%.

6. Kedelai. Kebutuhan sekitar 11%.

7. Jagung, haluskan (jagung giling). Kebutuhan sekitar 30%.

8. Nasi aking, berasal dari sisa nasi yang dijemur kering. Kebutuhan sekitar 26%.

9. Air bersih secukupnya.

Cara Membuat Pelet untuk ayam kampung

1. Campur semua bahan hingga rata.

2. Tambahkan air, aduk kembali hingga mendapat konsistensi yang diinginkan.

3. Kukus adonan hingga matang agar tidak cepat basi.

4. Setelah matang, bentuk adonan sesuai selera.

5. Untuk bentuk pelet, giling adonan hingga berbentuk memanjang. Kemudian adonan di potong kecil-kecil dan jemur hingga kering. Pelet siap diberikan kepada ternak.