Tantangan Gurusiana, 1 Maret 2023

RITUAL PRA NIKAH

Sebuah Kearifan Lokal di Tempatku

Pernikahan putri kami yang pertama telah usai. Alhamdulilah acara berlangsung hikmad dan lancar. Acara yang berlangsung selama 2 hari, tepatnya 17 dan 18 Februari 2023 lalu menjadi titik awal perjalanan hidup untuk anakku menempuh perjalanan asmarandananya. Doa ibu bapak, semoga kalian menjadi tauladan bagi adik-adikmu dengan cara membina kehidupan berumah tangga yang dihiasi kasih sayang, dirahmati Allah SWT, dan berlimpah rezeki, aamiin (samawa).

Tentu ada banyak hal yang harus kami lalui selama proses pernikahan ini. Menjadi sebuah kisah yang harus diabadikan agar tidak terlewatkan begitu saja. Menjadi pengalaman baru buat kami (saya dan suami) untuk lebih dewasa dan bijak dalam bersikap sebagai orang tua. Berbagai saran, petuah, dan nasihat dari sesepuh kami lakukan dengan tanpa meninggalkan syariat Islam. Sebuah tradisi yang memiliki makna tersirat, yang tidak bisa diungkapkan namun penuh ajaran untuk mengatur tata laku manusia. Tinggal bagaimana memaknainya, apakah akan menjadi tuntunan atau hanya akan menjadi kenangan. Namun karena keterbatasan kami juga, ada beberapa yang kami skip dan tidak dilakukan, he he.

1. Pasar Pitu

2. Seserahan

3. Nyadran

4. Siraman

5. Andong Tua

6. Pasaran

Cerita lengkapnya lanjut besok, dengan PASAR PITU