Aku hanyalah seonggok daging dan darah

Berjalan diatas bumi yang fana

Dihantui dengan masa lalu yang kelam

Ditakuti akan masa depan yang suram

Aku tak ingin hilang dimakan malang

Namun khayal akan rinduku

Membuatku berani menggayuh sepeda kehidupan

Menyakini akan jalan lurus penuh terjal

Menyusurinya dengan luka lebam dibadan

Tak surut hasrat untuk menanjaki asa

Kuatkan batin dan yakini bahwa ;

Janganlah engkau terpuruk jika pernah jatuh

ke dalam perangkap diri

Sadarilah, merekalah yang senang menari diatas

Kesedihanmu

Janganlah engkau takut jika bisikannya menyudutkanmu

Ketahuilah, merekalah yang telah terusir dari rumahnya sendiri

Janganlah engkau takut

Pada kegelapan ujian

Terangilah dengan kobaran api keberanian

Jangan pula engkau ragu

akan jalan lurus yang kau tempuh

Sebab diujung jalan sana ada cinta yang menyambut

Meski engkau hanyalah seonggok daging dan darah

Yang berjalan diatas bumi yang fana

Bakarilah segala kesenangan dunia yang bengis

Maka terbebaslah diri dari rasa kegilaan

akan ketakutan yang hakiki.