Yang pertama ,

Ialah pria termulia ,

Ia seperti pelita yang menyala nyala

Cahayanya tak akan pernah padam

Meski angin topan menghantamnya

Ia adalah sosok yang tenang, menentramkan

Ia tak memiliki rasa benci, dengki ataupun dendam

Wajahnya bersinar bak rembulan purnama

Jiwa yang telah lama kosong dan yang terbelenggu

Ia fikirkan walau tak pernah sekalipun bertemu

Ia adalah jelmaan dari sari pati rindu dan cinta

Ia adalah kekasih terbaik sepanjang masa

yang kedua ,

Ia adalah pahlawan dalam suka maupun duka

Perjuangannya menghapus derita keluarga

Seperti tameng yang berada di barisan terdepan

Memperkenalkan akan kemuliaan hidup

Mengajarkan tentang keteduhan hati

Memberikan warna ketegaran dalam iman

Harus bertahan meski hidup telah diujung nafas

Ia adalah seorang perindu cahaya cinta

Padanyalah ku akan berbakti dari ketidaksempurnaannya

dan yang ketiga adalah dia

Jika dia adalah kau

Jadilah kau seperti adam untuk hawa

Yang terwujud dari gemburan cinta

Yang telah terukir dalam diari sang Pemilik jiwa

Yang terpelihara hingga kelak dipertemukan

Meski engkau adalah rencana yang tertunda,

Namun kelembutan hati akan menjadi satu

Sebab engkau yang akan menjadi sosok pelindung

Dan pendukung untuk hati yang mudah rapuh

Bersamamulah ku akan daki impian yang terindah

#TantanganGurusianaBerpuisiHarike-18