#TaGur Hari Ke-72

(Selasa, 27 April 2021)

***

Dampak pandemi yang dialami tiap keluarga berbagai macam, ada hikmah ada ujian. Ujian terjadi ketika sebuah keluarga mapan secara ekonomi dengan menjadi wirausahawan, lalu harus mengalami kebangkrutan karena sulitnya memasarkan produk. Biasa keluarga ini menjadi keluarga yang tak pernah menggantungkan kehidupannya pada oranglain, malah sebaliknya menjadi berkah bagi kehidupan keluarga lain karena membiasakan diri berbagi.

Kini, keluarga yang dulu mapan itu tinggal sendirian menjalani masa-masa sulit mempertahankan pendidikan anak yang berbiaya, atau bahkan untuk mencukupi kebutuhan pangan sehari-hari yang makin sulit. Ingin mengganti dengan usaha lain, namun modal telah habis, masih bersyukur tidak meninggalkan hutang walau bangkrut. Ingin meminta bantuan modal untuk melanjutkan wirausaha kecil-kecilan lain, namun belum bertemu sang penolong.

Berharap pada uluran bantuan keluarga besar, semua mengalami kondisi yang hampir sama karena selama ini merekalah sang donatur. Akhirnya hanya dapat melakukan usaha kecil-kecilan untuk menyambung hidup hari ke hari. Kesabaran menjalankan usaha selama masa mapan, telah menularkan energi kesabaran kepada anak-anak tercinta yang harus putus sekolah. Ya, terisolasi adalah kondisi yang tepat untuk keluarga seperti ini.

Secara lingkungan alam mereka tidak tinggal di daerah terpencil, bahkan hidup di tempat yang layak disebut sebagai kota. Secara sosial banyak saudara, teman, tetangga, yang mengetahui kondisi mereka namun tidak disertai kepahaman apa yang harus dilakukan, bahkan cenderung pura-pura tidak tahu. Terisolir secara atensi dan finansial yang seharusnya tidak boleh terjadi.

Angin sejuk datang dari sekolah yang telah lama mencari keberadaan sang murid, ketika sang guru teladan melakukan home visit. Dan kepala sekolah yang terlatih secara empati berkoordinasi dengan komunitas yang dimilikinya untuk dapat mengangkat sang murid dari keterpurukannya. Bukalah isolasi yang ada dengan empati dan pertolongan dari berbagai elemen atau komunitas yang peduli. Keluarga hebat yang layak ditolong karena berkah perbuatan baiknya di masa-masa dahulu.