Dalam minggu ini kita banyak mendengar berita duka cita, salam satu hari terdengar kamar teman, keluarga atau orang yang tidak kita sangka ternyata sudah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Ada yang dipanggil karena terpapar virus yang sekarang sedang naik trend nya ada juga yang meninggal karena sakit. Ini yang terkadang membuat beberapa orang menjadi parno katanya. Yaitu ketajutan yang berlebihan. Seolah-olah setiap hari virus mengikuti setiap langkah kemanapun kita berada. Ada yang terkesan sangat curiga dengan semua orang, beberapa teman terkadang berlebihan. Memang beginilah kondisinya.

Dalam sebuah tayangan saya menyaksikan bagaimana orang berebut susu, yang katanya diyakini bahwa susu tersebut bisa menyembuhkan orang yang terpapar virus. Sehingga semua orang berebutan ingin membeli produk tersebut. Kalau saya lihat sangat aneh, mereka ingin mendapatkan paling banyak, sampai-sampai kaleng susu tersebut berjatuhan di lantai.

Ada lagi terlihat barisan orang-orang yang ingin mendapatkan vaksin, karena mereka mengira vaksin terbukti dapat menangkal paparan virus covid. Hampir tidak ada protokol kesehatan yang di jalankan, saling berebut tidak bisa diatur, semua mau minta duluan mendapatkan vaksin karena takut kehabisan. Semua orang terlihat menampilkan karakternya, marah-marah terhadap petugas yang ada.

Dalam Al-Qur’an surat Al Baqarah ayat 155 “Dan kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakkutan, kelaparan, kekuarangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar. Dalam ayat berikutnya 156 “yaitu oaring-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata “Innalillahi wa inna ilaihi Rojiun (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada Nyalah kami kembali). Ayat 157 “Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapatkan petunjuk.

Apakah kita perlu ketakutan yang luar biasa di masa pandemic ini. Dalam ayat Al-Qur’an jelas disebutkan bahwa ini adalah ujian dari Allah. Untuk naik ke sebuah level saja biasanya kita menempuh sebuah ujian dahulu, kadar ujian tiap-tiap orang sangat berbeda-beda, ada yang soalnya sangat susah, ada juga yang sangat mudah. Sangat beragam ujian Allah, disini kita diuji siapa yang bisa melalui ujian ini insya Allah pahala sudah menunggu. Keimanan kita memang terkadang naik dan turun, oleh sebab itu dalam masa pandemic ini perbanyaklah beribadah budayakan membaca Al-Qur’an setiap hari di rumah, Insya Allah aka nada saja jalan keluar dari segala permasalahan, dan Allah Yang Maha Mengatur hidup kita akan mengetahui kadar kekuatan kita dalam menghadapi setiap musibah, semoga bermanfaat.