Hari ke 164 Edisi Ramadhan hari ke 4 Mengenalkan ibadah Ramadhan untuk anak Usia dini
Saat ini kita hari ke 4 bulan Ramadhan. Beberapa sekolah walaupun secara virtual tetap membuat program Amaliyah Ramadhan untuk anak-anak. Saat kegiatan masih tatap muka kegiatan Amaliyah Ramadhan sangat di tunggu oleh anak-anak, sekolah membuat kelas-kelas menjadi mini pesantren, Anak diajarkan berpuasa selama di sekolah, dengan tidak adanya kegiatan makan dan minum. Kegiatan sholat diajarkan dengan praktek kegiatan. Pengenalan Al-Qur’an lebih banyak dikenalkan melalui doa-doa, pembelajaran dengan metode Iqro, Qiroati atau yang lainnya. Suasana sekolah juga di setting sesuai dengan suasana Ramadhan. Jika mendekati Idhul Fitri maka sekolah memprogramkan berbagai kegiatan seperti Latihan sholat idhul Fitri, berbagi hiasan tentang idhul fitri dan lain-lain. Itu gambaran Kegiatan Ramadhan untuk anak-anak.
Kelas-kelas virtual juga mempunyai program-program amaliyah untuk anak usia dini, dan dibuat semenarik mungkin spt didatangkannya para pendongeng serta kegiatan-kegiatan ibadah lainnya yang dibuat hampir sama dengan kegiatan tatap muka namun dilakukan secara virtual.
Ramadhan adalah bulan yang istimewa, semua umat islam menyambutnya dengan suka cita. Bukan karena setelah Ramadhan ada hari Raya Idhul Fitri. Namun ibadah-ibadah Ramadhan yang dikerjakan akan mendapatkan pahala yang dilipatgandakan. Hal ini perlu kita kenalkan kepada anak-anak kita. Balita-balita kita sebaiknya sejak kecil harus sudah dikenalkan apa sih bulan Ramadhan.
Anak merupakan asset yang sangat penting. Mereka mengalami fase-fase dari bayi ke balita, anak dan juga akhirnya menjadi dewasa. Penanaman keimanan, aqidah, akhlak sangat penting dilakukan oleh tiap-tiap orang tua. Saat orang tua meninggal salah satunya adalah doa anak yang sholeh yang akan menolong orang tuanya. Oleh sebab itu perlu dan sangat penting sekali mengenalkan anak kepada pengetahuan atau pembelajaran serta pembiasaan yang berhubungan dengan ibadah, aqidah anak sejak dini. Pembiasaan yang baik dari orang tua akan terus melekat pada anak sampai dewasa. Salah satunya adalah mengenalkan dan membiasakan anak mengikuti kegiatan ibadah di bulan Ramadhan. Agar saat besar nanti akan terbentuk pembiasaan tidak akan meninggalkan puasa Ramadhan dalam kondisi apapun. Tidak akan meninggalkan sholat lima waktu baik dalam keadaan apapun. Menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman. Ini merupakan tugas orang tua mengenalkan dan membiasakan sejak anak masih balita sampai anak tersebut akil baligh.
Semoga dengan tulisan ini, kita sebagai orang tua dapat mengenalkan dan memberikan pembiasaan kepada anak dalam mengenal keagamaan. Semoga bermanfaat.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
semoga orang tua banyak yang peduli dengan pendidikan agama anaknya , aamiin, salam literasi bu