I Ketut Widiastawa

Menulis adalah tantangan. Merelakan diri lakoni dengan ketulusan hati merupakan sebuah yadnya. Lahir di Bangli 19 Desember 1968. Istrinya, Ni Made ...

Selengkapnya
Navigasi Web

MENUNGGU

MENUNGGU

Oleh I Ketut Widiastawa T672

Tak mudah memang menunggu Walau cuma semenit Selama nikmat sekarat Meski keindahan telah terbayang Hangat mentari belum berakhir Butir-butir embun di pucuk cemara menggelayut Mana mungkin rasa akan sampai Di penghujung penantian yang maha indah Jika seonggok senyum merekah Menghipnotis tubuh hingga rubuh Menggetarkan jiwa hingga tak sadar

Bangli, 16 November 2022#20.22

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post