BEST PRACTICE PPG DALJAB 2022 PROBLEM BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN SPEAKING
Lokasi : SDN JATIWARINGIN II
Lingkup Pendidikan : SEKOLAH DASAR
Tujuan yang ingin dicapai: Meningkatkan motivasi peserta didik dalam pembelajaran speaking.
Penulis : IKA FEBRIYANTI
Tanggal : 6 JANUARI 2023
SITUASI
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah:
Praktik baik ini dilaksanakan untuk menyelesaikan beberapa masalah yang banyak ditemukan dalam pembelajaran speaking. Masalah yang sering terjadi yaitu:
Motivasi belajar peserta didik terhadap Bahasa Inggris masih kurang. Peserta didik kurang percaya diri dan merasa malu mengucapkan kata-kata atau kalimat dalam Bahasa Inggris. Kurangnya perbendaharaan kosa-kata Bahasa Inggris yang dimiliki Peserta didik. Pengetahuan peserta didik tentang Bahasa Inggris masih kurang. Peserta didik jarang melihat tayangan dan buku cerita yang menggunakan Bahasa Inggris. Kurangnya ada dukungan dari lingkungan rumah Peserta Didik untuk mempelajari Bahasa Inggris. Pembelajaran yang dilakukan guru masih bersifat monoton yaitu hanya berpusat pada guru. Model dan strategi yang digunakan guru kurang menarik dan inovatif. Bahan ajar atau media yang digunakan tidak menyesuaikan dengan minat peserta didik atau tidak mengikuti perkembangan zaman.Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?
Pada praktik ini saya menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan model strategi role play karena berdasarkan kajian literatur yang saya lakukan ada beberapa kelebihan yang dapat meningkatkan motivasi peserta didik untuk belajar Bahasa Inggris khususnya pada peembelajaran speaking, seperti berikut:
Uno (2012), mengatakan bahwa model pembelajaran bermain peran atau role playing dipelopori oleh George Shaftel yang memiliki asumsi bahwa dengan bermain peran siswa akan mendapatkan dorongan untuk mengekspresikan perasaan serta mengarahkan pada kesadaran melalui keterlibatan spontan yang disertai analisis pada situasi permasalahan kehidupan nyata.
Azies dan Alwasilah(1996:95-101) menjelaskan dalam bukunya bahwa teknik bermain peran banyak dipakai dalam pengajaran bahasa karena kegiatan belajar dan mengajar dengan menggunakan metode ini sangat menyenangkan.
Peran dan tanggung jawab saya:
Peran sebagai guru adalah mengembangkan strategi pembelajaran yang dapat menarik motivasi peserta didik. Saya menggunakan model pembelajaran PBL yaitu pembelajaran yang berpusat pada siswa, sintaks yang diterapkan adalah orientasi terhadap masalah, membimbing penyelidikan masalah dan evaluasi. Peran saya sebagai guru sebagai fasilitator yang tugasnya membimbing peserta didik dalam pembelajaran. Bimbingan yang diberikan guru adalah membimbing peserta didik dalam memecahkan sebuah masalah yang dihadapi dan dalam diskusi kelompok. Guru juga memberikan arahan apabila ada peserta didik menemukan kesulitan. Tanggung jawab saya dalam praktik ini yaitu mengarahkan peserta didik pada masalah dengan cara memberikan pertanyaan pemantik. Guru memberikan alternatif solusi ketika peserta didik membutuhkan arahan dan guru bertanggung jawab menyusun LKPD supaya peserta didik paham dalam menentukan solusi dalam menyelesaikan masalah. Pada hal ini guru memberikan strategi pembelajaran yang menarik dan inovatif yaitu menggunakan media video, menyajikan materi ajar yang menggunakan power point dengan gambar yang sesuai dengan usia sekolah dasar dan juga Platform games edukasi yaitu Wordwall.TANTANGAN
Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut?Ada beberapa tantangan yang dihadapi guru yaitu :
Motivasi peserta didik terhadap bahasa inggris masih rendah. Peserta didik ada yang masih malu mengucapkan kata dalam bahasa inggris. Tidak ada perangkat yang dapat mengambil gambar hasil LKPD yang akan ditayangkan di power point.
Siapa saja yang terlibat dalam praktik?
1. Saya sebagai guru yang melakukan praktik pengalaman lapangan.
2. Peserta didik.
3. Dosen pembimbing.
4. Guru Pamong.
5. Juru kamera yang merekam video pembelajaran.
6. Kepala sekolah dan Wali kelas IV.
AKSI
Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan:
Pembelajaran pada praktik ini menggunakan Problem Based Learning dengan metode Role Play. Maka perlu dipersiapkan :
Menyiapkan sarana dan prasana dalam pembelajaran yaitu menampilkan video lagu tentang pembelajaran speaking pada materi Memberi dan Meminta Bantuan yang lebih mengikuti perkembangan zaman dan sesuai dengan usia peserta didik. Membuat contoh kalimat yang berkaitan dengan meminta dan memberi bantuan dengan disajikan berupa slides pada power point. Mengganti cara evaluasi LKPD kelompok dengan cara menuliskan di papan tulis. Menyiapkan games yang dapat memotivasi minat siswa terhadap bahasa inggris.Strategi yang digunakan dalam pembelajaran speaking yaitu:
Model pembelajaran pada pembelajaran speaking adalah Problem Based Learning Metode adalah Drilling dan Role Play Sumber belajar adalah buku Interaktif Primary School English Grade IV penulis Dra. Helena. I dkk, penerbit Intan Pariwara. Materi pembelajaran Asking HelpBagaimana prosesnya?
Memberikan warming up untuk memberikan motivasi peserta didik. Peserta didik mengerjakan latihan tentang kosa-kata bahasa inggris yang disajikan dengan games melalui platform wordwall. Peserta didik menyusun percakapan yang acak secara berkelompok. Guru membimbing penyelidikan masalah yang dihadapi peserta didik. Peserta didik mempraktikan dialog yang telah disusun dengan strategi Role Play.
Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini.
Materi pembelajaran yaitu meminta dan memberikan bantuan serta memberikan respon terhadap perintah tersebut. Sarana seperti ruang kelas, proyektor, papan tulis, kamera, speaker dan laptop. Dokumen Rencana Pembelajaran yaitu RPP.
REFLEKSI
Dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan.
Dampak setelah dilaksanakan pembelajaran dengan menggunakan Problem Based Learning yang telah dilaksanakan adalah sebagai berikut;
Adanya motivasi peserta didik dalam mengikuti pembelajaran karena guru tidak terlalu banyak ceramah yang membuat peserta didik bosan. Peserta didik lebih aktif saat menyelesaikan masalah yang disajikan bersama kelompoknya. Peserta didik menjadi lebih bersemangat ketika menonton video yang disajikan oleh guru. Peserta didik termotivasi untuk melakukan pemahaman pada setiap kalimat melalui games.
Apakah hasilnya efektif?
Hasil yang didapatkan pada praktik pembelajaran melalui strategi drilling dan role play hasilnya cukup efektif dalam meningkatkan motivasi peserta didik. Peserta didik antusias saat mempraktekan dialog.
Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan?
Peserta didik: Peserta didik terlihat aktif dalam proses pembelajaran dengan model pembelajaran PBL Teman sejawat: Memberikan tanggapan yang positif tentang model PBL, karena membuat peserta lebih aktif dan berfikir kritis.Apa yang menjadi faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan.
Peserta didik dapat termotivasi untuk belajar bahasa inggris karena menggunakan media yang menarik minat siswa yaitu dengan menyampaikan materi yang disajikan melalui Power Point. Kematangan dalam mempersiapkan materi dan bahan ajar, penguasaan guru terhadap materi pembelajaran, model pembelajaran, media pembelajaran. Penguasaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Sarana dan prasarana yang memadai Dukungan Kepala Sekolah dan Wali Kelas Antusias dan semangat peserta didik saat mengikuti pembelajaran yang dapat membentuk interaksi yang baik antara guru dan peserta didik.
Namun dari keberhasilan tersebut, ada juga kesulitan yang dihadapi beberapa peserta didik yaitu cara membacakan teks dialog yang diberikan oleh guru, terlihat dari hasil yang dicapai ada beberapa siswa yang masih kurang dalam pronunciation. Maka dari itu untuk tindak lanjutnya guru akan memberikan panduan cara membaca beberapa kata dalam bahasa inggris dalam pengucapan yang benar.
Dalam praktik pembelajaran pada PPL yang telah dilakukan pastilah ada kesalahan dan kekurangan baik dari segi materi yang diberikan, teknis, sarana dan prasana. Rencana tindak lanjut berikutnya guru akan lebih mempersiapkan diri mulai dari penguasaan materi, kematangan memilih strategi, melakukan penelitian tindak kelas, dan melakukan refleksi pada akhir pembelajaran.
Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?
Pembelajaran yang bisa diambil dari proses kegiatan yang sudah dilakukan adalah Persiapan guru sebelum melakukan pembelajaran harus lebih matang lagi mulai dari pembuatan RPP, persiapan materi, sarana dan prasana. Strategi yang telah dilaksanakan dan berhasil diterapkan dapat dijadikan sebagai acuan agar guru lebih mempersiapkan proses belajar yang menarik dan inovatif.
Daftar Pustaka
Uno, H.B. 2010. Model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Zulfitri, Y. H. (2019, October). PELAKSANAAN ROLE–PLAYING DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SPEAKING UNTUK MAHASISWA FKIP BAHASA INGGRIS DALAM PEMBELAJARAN ENGLISH PROFICIENCY DI UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH MEDAN. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN (Vol. 2, No. 2, pp. 1674-1684).
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bu ika artikelnya bagus sekali, sangat menginspirasi.. gagah pisan euy..
Bu ika artikelnya bagus sekali, sangat menginspirasi.. gagah pisan euy..
Sukses selalu bu ika
sukses mantap Bu ika
Matap bu Ika..
terima kasih pak Dede
Amazing bu ika.... Semangat terus
Penyajian best practice yang sangat baik.. Sukses terus bu Ika