#Kolom

TERJUNGKAL

Tadi pagi saya sudah siap berangkat kerja jam 06.00 WIB, semua seperti baik-baik saja. Karena masih membersihkan mobil, jam berangkat menjadi molor. Alhasil terlambat tujuh menit sampai kantor. Presensi online tercatat 07.09 WIB. Maklum jarak rumah ke kantor kurang lebih 30 KM.

Dalam hati masih bertanya-tanya, seperti ada yang mengganjal. Ada apakah gerangan? Benar saja setelah saya periksa blog Gurusiana, alamak tanggal 12 September 2021 bolong. Belum ada tulisan. Oh My God!

Padahal hari minggu kemarin seharian saya nganggur. Nyaris tidak ada kegiatan, juga tidak kemana-mana. Di rumah saja. Hujan mengguyur Jember terus-terusan mulai pagi hingga pagi lagi. Semalam sempat tertidur, dan bangun lagi. Rencana mau menulis.

Ada telepon berdering dari Mbak, minta saya jaga ibu yang sedang sakit. Oke, saya sama suami jaga ibu di rumah depan. Selama jaga saya main HP, konyolnya saya tidak menulis. Baru tadi pagi di sekolah saya periksa, belum ada postingan. Yaaa.... Saya terjungkal di hari 297.

Ini saya mulai menulis lagi Remidi hari 1. Semoga kejadian kemarin menjadi pengalaman dan pelajaran berharga buat saya. Aamiin.

Setiap nasib mendidikku, ia perlihatkan cacatnya pikiranku. Kalaupun tak bertambah ilmuku, tapi tambah mengerti akan kebodohanku. ~Imam Syafi'i

Ambulu, 13 September 2021

*********