Ada seorang anak laki – laki bernama Nanda, dia tinggal di daerah sanur di pinggir pantai. Nanda anak yang ceria, energik dan ramah, yang gemar makan ikan.

Di dekat rumah Nanda, ada pasar ikan yang ramai, terlihat banyak pedagang menjajakan ikan.

Di hari minggu pagi, Nanda dan Ibunya pergi ke pasar ikan. Nanda sangat senang dan riang. Banyak macam ikan yang bisa dipilih dan Ibu mempersilahkan Nanda untuk memilih ikan yang disukai.

Setiba di rumah Nanda membantu Ibu memasak ikan yang telah dipilih dan dibeli dengan riang gembira.

“Mmmm sungguh lezat masakan Ibu”. Nanda sangat senang menikmati masakan Ibu bersama keluarga. “Saya gemar makan ikan” kata Nanda.

Keesokan harinya, sepulang dari sekolah Nanda terlihat basah kuyub karena cuaca sedang hujan yang cukup deras.

Karena kehujanan, Nanda jatuh sakit, badannya demam. Ayah dan Ibu menemani, menjelang tidur malam Ibu membacakan buku dongeng tentang ikan ajaib di danau Toba. Nanda senang mendengarnya.

Akibat jatuh sakit, keinginan Nanda untuk makan menurun, namun Ibu membujuknya dengan masakan ikan kegemaran Nanda. “Sup ikan Ibu enak sekali, saya gemar makan ikan, Bu” kata Nanda.

Berkat gemar makan ikan, Nanda cepat pulih serta sehat kembali. Kini Nanda bersiap pergi ke sekolah. Tidak lupa Ibu memberi bekal masakan olahan ikan kegemaran Nanda.

Di sekolah, Ibu guru Ita bercerita tentang nelayan dan manfaat makan ikan. Nanda bercerita tentang pengalaman dan kegemarannya memakan ikan. “Saya gemar makan ikan, Bu” kata Nanda mengakhiri ceritanya.