Cinta yang Semu (Tantangan Menulis - H24)
Jutaan mata tertuju kepada gadis cantik nan elok rupanya. Mereka kira itu adalah lambang bahagia. Padahal, wanita tua sedang menunggu. Dialah pintu surgamu. Bahkan Ribuan hati tertuju kepada keindahan dunia. Namun, mereka terluput menyiapkan kain putih. Itulah cinta yang semu. Sesuatu yang fana menjadi abadi. Yang abadi menjadi fana. Akhirnya, cinta yang awalnya indah. Kini menjadi penyesalan. Karena cinta yang sejati adalah Cinta kepada Ilahi dan surga-Nya. Anehnya Semua mengaku merindukan surga. Namun surga tidak merindukannya. 📝 Andi Muhammad Zubair #SatuHariSatuTulisan #TantanganGuruSiana #TantanganMenulisHari_24
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar